REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto mengatakan masih melihat perkembangan terbaru soal respon masyarakat terhadap kehadiran Pertalite.
"Ini kan baru di tes pasar, tapi sejauh ini tanggapan pasar cukup bagus," kata Dwi saat menghadiri halal bihalal di Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (27/7).
Pertamina, menurutnya, akan melihat dua bulan ke depan seperti apa respon masyarakat terhadap BBM yang memiliki kandungan RON 90 ini.
Dwi melanjutkan, apabila permintaan cukup tinggi Pertamina akan menambah pasokan Pertalite tanpa mengurangi Premium. Sejak diluncurkan pada Jumat (24/7), Dwi mengatakan ketersediaan Pertalite sudah menjangkau 101 SPBU yang ada di Jakarta, Bandung, dan Surabaya.
Keberadaan BBM yang dibandrol dengan harga promo Rp 8.400 ini, ia harapkan mampu menjangkau kota-kota lain. Dwi menambahkan, saat ini Pertamina memiliki cadangan BBM 18 hari sampai 20 hari. Ia meyakini angka ini akan meningkat menjadi 30 hari dalam waktu dekat.
"Kalau kita bicara cadangan, ada cadangan operasional yang dipikul perusahaan," ujarnya.