Rabu 15 Jul 2015 12:17 WIB

Impor Sapi Indonesia Dikurangi, Abbott: Ini Hanya Sesaat

Sapi Australia
Foto: quikturt.com
Sapi Australia

REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Perdana Menteri Australia Tony Abbott mencoba menenangkan para produsen sapi di negerinya terkait dengan merosotnya kuota impor sapi hidup yang diizinkan Pemerintah Indonesia.

"Ini hanya pengurangan sesaat, bukan pengurangan yang permanen," kata Abbott dalam wawancara dengan Radioa Macquarie, Rabu (15/7).

Kuota impor sapi dari negeri itu yang diizinkan pemerintah Indonesia merosot tajam dari 250 ribu ekor pada kuartal awal 2015 menjadi 50 ribu ekor untuk periode Juli sampai September 2015.

Ia menjanjikan kalangan produsen sapi Australia bahwa kondisi akan kembali normal segera. Ekspor sapi hidup dari Australia ke Indonesia secara geografis sangat tepat karena letak dua negara yang bertetangga dekat.

Dikutip dari laporan Meat & Livestock Australia Limited (MLA) yang dirilis pada Mei 2015, sepanjang tahun 2014 daging sapi potong dari Australia mengisi 15 persen dari kebutuhan konsumsi secara nasional di Indonesia. Sementara itu, sapi hidup dari Australia memasok 35 persen konsumsi Indonesia.

Selain sapi hidup, Partai Buruh juga tengah mendesak pemerintah federal mencari konfirmasi tentang rencana Indonesia memangkas kuota impor sitrus dari Australia. Sumber-sumber industri menduga Indonesia tidak akan lagi memperpanjang izin impor buah dari Australia, termasuk wortel, pisang dan mangga.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement