Kamis 09 Jul 2015 16:52 WIB

Rupiah Cenderung Stabil

Rep: c87/ Red: Satya Festiani
Rupiah
Foto: Antara
Rupiah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pergerakan nilai tukar rupiah dinilai cenderung stabil meskipun masih di atas Rp 13.300 per dolar AS. Berdasarkan data Bloomberg Dollar Index, nilai tukar rupiah pada pembukaan perdagangan Kamis (9/7) menguat 0,04 persen ke Rp 13.350 per dolar AS.

Sedangkan berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, nilai tukar rupiah berada di level Rp 13.347 per dolar AS. Rupiah melemah 1 poin dibandingkan Rabu (8/7) yang berada di level Rp 13.346 per dolar AS.

Berdasarkan data Jisdor, selama sebulan terakhir, volatilitas nilai tukar rupiah terhadap dolar AS cukup stabil di kisaran Rp 13.300. Rupiah menguat di bawah Rp 13.300 selama dua kali yakni pada 11 Juni di level Rp 13.292 dan 24 Juni di level Rp 13.280 per dolar AS.

Ekonom dari Bank Central Asia (BCA) David Sumual mengatakan, kondisi penurunan harga saham di Cina tidak terlalu berpengaruh terhadap nilai tukar rupiah.  Namun, justru berpengaruh di pasar modal yang akhir-akhir ini cenderung turun.

"Rupiah sebenarnya akhir-akhir ini stabil tidak banyak berubah, dan kisaran sempit," ujarnya saat dihubungi Republika, Kamis.

Sementara, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara mengatakan, selama dua pekan terakhir investor asing sudah masuk ke pasar SBN. Sehingga terjadi aliran modal masuk (inflow), meskipun pasar saham masih outflow.

"Kemarin rupiah menguat sampai Rp 13.295 itu ada investor masuk ke pasar SBN," jelasnya kepada wartawan di gedung Bank Indonesia, Rabu (8/7) malam.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement