Sabtu 20 Jun 2015 16:47 WIB

Pelonggaran LTV Tak akan Banyak Berpengaruh

Rep: c91/ Red: Satya Festiani
Pameran Properti.    (ilustrasi)
Foto: Republika/Adhi Wicaksono
Pameran Properti. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) akan segera melonggarkan Loan to Value (LTV). Rencananya pekan depan kebijakan tersebut sudah bisa diterbitkan.

Menurut Pengamat Perbankan Dilan Batuparan pelonggaran LTV tak akan memberi banyak pengaruh terhadap pertumbuhan kredit. "Pasti ada pengaruhnya, cuma kalau LTV mungkin dorongannya tak terlalu kuat," jelasnya kepada wartawan, seusai diskusi publik di Jakarta, Sabtu, (20/6).

LTV diperuntukkan bagi kredit properti serta kendaraan bermotor. Maka harus dilihat seberapa besar porsi dari dua sektor itu untuk dapat mendorong pertumbuhan kredit secara keseluruhan.

"Rasanya 14 persen pertumbuhan kredit yang direncanakan tetap akan terjadi, dengan ada atau tidak adanya pelonggaran LTV," tutur Senior Vice President Coverage and Capital Market di PT RHB OSK Securities Indonesia. Baginya selama ini kinerja BI sudah terkoodinasi cukup baik.

Ia menjelaskan, meski cukup baik namun masih dalam tahap awal, sehingga belum terlalu signifikan perannya. "Bank masih menunggu kejelasan arah perbankan selanjutnya," kata Dilan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement