REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM- Menteri Perindustrian, Saleh Husin mengatakan pertumbuhan ekonomi khususnya menyangkut industri di kuartal kedua dan ketiga diharapkan merangkak naik. Sehingga diharapkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 6,8 persen di tahun 2015 bisa tercapai.
Meskipun, pada triwulan pertama, pertumbuhan ekonomi industri berada 5,21 persen. “ Beberapa pelaku usaha mengatakan ke depan mulai ada tanda pergerakan kenaikan pertumbuhan ekonomi. Mudah-mudahan di kuartal kedua dan ketiga sesuai dengan yang diharapkan,” ujarnya kepada wartawan di Lombok saat melakukan kunjungan kerja, Jumat (5/6).
Menurutnya, terkait dengan adanya industri yang merumahkan pegawainya, pihaknya masih melakukan koordinasi untuk penanganan tersebut. Dirinya membenarkan bahwa terdapat industri padat karya di Jawa Barat yang mengurangi tenaga kerja.
Namun, ia menuturkan, industri yang merumahkan pegawainya merupakan industri yang berorientasi pasar domestik. Untuk industri tekstil berskala besar dan ekspor justru memperluas pengembangan usahanya.
Saleh mengatakan beberapa industri sarung di Majalaya yang mengurangi tenaga kerja karena permintaan barang yang kurang. Namun, diharapkan dengan memasuki bulan Ramadhan permintaan akan naik dan aktivitis kembali berjalan normal.