Selasa 26 May 2015 15:27 WIB

Pemerintah Daerah Diminta Serius Membina Koperasi Lokal

Rep: C91/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga (ketiga kanan) bersama KSAL Laksamana TNI Ade Supandi (kedua kanan), Plt. Gubernur Banten Rano Karno (kanan), Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin (kiri), Dirjen Kelautan Pesisir dab Pulau-pulau Kecil KKP
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga (ketiga kanan) bersama KSAL Laksamana TNI Ade Supandi (kedua kanan), Plt. Gubernur Banten Rano Karno (kanan), Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin (kiri), Dirjen Kelautan Pesisir dab Pulau-pulau Kecil KKP

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puluhan ribu koperasi mendapat Sertifikat Nomor Induk Koperasi (NIK). Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM), Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga berharap, NIK mampu meningkatkan kualitas koperasi.

Menurutnya, dinamika perkembangan dunia usaha ke depan menuntut pelaku usaha memiliki daya saing. "Melalui program ini, selain untuk meningkatkan efektivitas pemberdayaan koperasi, juga untuk memacu produktivitas usaha koperasi dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi," jelas Puspayoga, saat ditemui di Kantor Kemenkop UKM, Selasa, (26/5).

Ia menambahkan, pemerintah bertugas mendorong tumbuh kembangnya koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan mengoptimalkan seluruh potensi yang ada. Puspayoga pun meminta agar Kepala SKPD atau Dinas yang membidangi Koperasi dan UKM di setiap Provinsi lebih serius melakukan pembinaan terhadap koperasi di daerah.

"Dengan tekad dan semangat kuat serta kerja keras dan dukungan aktif dari Pemerintah Daerah, kita akan mampu mendorong tumbuh dan berkembangnya Koperasi dan UKM untuk berkontribusi dalam mendukung pertumbuhan perekonomian nasional," tutur Puspayoga. Baginya, Koperasi dan UKM terbukti mampu menjadi penguat di saat perekonomian nasional mengalami kelemahan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement