Senin 30 Mar 2015 21:44 WIB

Komponen Lokal untuk Mobil Premium Masih Sulit Diproduksi

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Lexus, salah satu mobil premium yang ada di Indonesia
Foto: Republika/Eric
Lexus, salah satu mobil premium yang ada di Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Industri Alat Transportasi Darat Ditjen IUBTT Kementerian Perindustrian Soerjono mengatakan, komponen bagi mobil premium memang masih sulit diproduksi di Indonesia. Pasalnya, pemilihan dan pengawasan komponen bagi mobil premium sangat ketat.

"Mobil premium memang sangat berhati-hati dan teliti dengan komponen, sehingga sulit menentukan TKDN-nya," ujar Soerjono ketika ditemui di kantor Kementerian Perindustrian, Senin (30/3).

Menurut Soerjono, mobil premium memang sulit menggunakan komponen lokal. Akan tetapi, mobil premium biasanya memiliki kelebihan yakni hemat energi. Hal ini sejalan dengan program pemerintah untuk memproduksi mobil Low Cost Green Car (LCGC).

"Kita harus memproduksi mobil-mobil dengan konsumsi bahan bakar rendah sehingga ada penghematan energi," ujar Soerjono.

Sementara itu, Menteri Perindustrian Saleh Husin mendorong agar perusahaan otomotif Eropa dapat membangun pabrik di Indonesia. Pasalnya, selama ini perusahaan otomotif asal benua biru tersebut hanya membuka assembly saja dan lebih banyak membangun pabrik di Thailand.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement