REPUBLIKA.CO.ID, LHOKSEUMAWE -- Presiden RI, Joko Widodo dijadwalkan meresmikan Terminal Penerimaan dan Regasifikasi LNG (Liquified Natural Gas) Pertamina Arun pagi ini. Terminal berkapasitas volume 119.000 m3 dijadwalkan akan diresmikan Jokowi hari ini, Senin (9/3).
Konstruksi Terminal Regasifikasi Pertamina Arun ini sedianya telah dirampungkan PT Pertamina Gas (Pertagas) dan dioperasikan (on stream) sejak 13 Februari 2015.
Jokowi yang dijadwalkan menghadiri Peresmian Pengoperasian Terminal Penerimaan dan Regasifikasi LNG Pertamina Arun pada pukul 10.00 WIB diinformasikan datang terlambat.
Dalam pantauan Republika, ratusan aparat kepolisian telah berjaga sejak Untuk mempersiapkan acara peresmian tersebut. Ratusan aparat menginap di depan PT Pertamina Arun dengan mendirikan tenda komando.
Tak hanya itu, satu mobil watercannon pun disediakan di depan pintu gerbang untuk mendukung keamanan.
Sementara itu, di lokasi acara yang terletak di dalam kawasan PT Pertamina Arun pihak Pertamina telah menyiapkan sejumlah persiapan. Tampak beberapa panitia dan paspampres sibuk menyiapkan kedatangan Jokowi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika