Kamis 04 Dec 2014 22:36 WIB

Harga Avtur Mahal, Garuda Ingin Diskusikan dengan Pertamina

Rep: Dwi Murdaningsih/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Avtur pasokan dari Pertamina
Foto: Antara
Avtur pasokan dari Pertamina

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA – Harga avtur yang dibeli Garuda di Indonesia lebih mahal dibandingkan harga avtur yang dibeli di Singapura. Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar mengatakan pihaknya akan berdiskusi dengan Pertamina dan Asosiasi Angkutan Penerbangan (Inaka) mengapa harga avtur di Indonesia lebih mahal dibandingkan harga avtur di regional ASEAN.

Emir mengatakan perbedaan harga avtur di Indonesia lebih mahal sekitar 12 persen dibandingkan di Singapura. “Ini yang kita minta harganya sama dengan region. Kita bisa mengerti kalau di ujung seperti Papua munglin ebih mahal, tapi paling tidak di Jakarta, Surabaya bisa sama dengan Singapura,” ujar Emir, Kamis (4/12).

Dia mencontohkan, sebelum harga avtur turun atau sekitar 1 dollar 98 sen per liter, harga di Indonesia lebih mahal. Menruut Emir, kesamaan harga avtur di Indonesia dan Singapura ini penting lantaran memasuki open sky sehingga semua pos biaya maskapai di ASEAN bisa sama.

Pasalnya, biaya aftur berkontribusi hampir 40-50 persen dari biaya operasional. “Kalau nggak, kita nggak bisa bersaing,” kata Emir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement