REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- PT Pos Indonesia Cabang Denpasar menargetkan pendapatan hingga Rp 85 miliar tahun ini. Kepala Kantor Pos Denpasar, Sulistijono mengungkapkan bahwa perusahaan sudah mencatat pendapatan hingga Rp 70 miliar per Oktober 2014.

"Kinerja pendapatan hingga Oktober 2014 sudah bertumbuh 20,19 persen," ujar Sulistijono kepada Republika di Denpasar, Rabu (26/11).

Target dan pendapatan Pos Denpasar tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun lalu, yaitu Rp 63 miliar dari target Rp 70 miliar. Pada 2015, Pos Denpasar meningkatkan target pendapatannya hingga Rp 108 miliar.

Layanan pos surat dan paket, kata Sulistijono masih mendominasi 70 persen pendapatan perusahaan, sedangkan sisanya 30 persen dari layanan jasa keuangan, seperto Pos Pay dan wesel. Pos Pay sangat dominan di masyarakat karena digunakan untuk membayar seluruh transaksi keuangan, seperti rekening PDAM, listrik, angsuran kendaraan bermotor, kartu kredit, hingga pajak.

Ikuti Whatsapp Channel Republika