Rabu 19 Nov 2014 16:11 WIB

Mediplus: Asuransi Premium BPJS?

Rep: niken paramita/ Red: Taufik Rachman
Peluncuran Mediplus
Peluncuran Mediplus

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Lippo Insurance dan Siloam Hospital hadirkan layanan asuransi premium BPJS yang dinamai MediPlus. Layanan yang ditujukan bagi kalangan menengah ke atas ini menghadirkan fitur lebih dari sekedar layanan kesehatan.

Dengan nilai investasi sebesar Rp 7,98 juta per tahun pemegang asuransi akan mendapatkan jaminan kesehatan bagi orangtua (ayah dan ibu) dan dua anak.

Presiden Direktur Lippo Insurance Agus Benjamin mengungkapkan ada enam layanan yang dijanjikan Mediplus. Yakni rawat inap kelas satu tanpa batas, biaya bedah hingga Rp 300 juta per orang per tahun, bebas biaya ambulans dan emergency, bebas biaya ICU, evakuasi via udara, dan perlindungan sampai usia 65 tahun.

"Dari 250 juta penduduk Indonesia ada 50 juta kalangan yang menjadi segmen Mediplus. Ini yang akan kita garap," kata Agus di Jakarta, Rabu (19/11).

Agus menambahkan, layanan Mediplus bisa dinikmati dibeberapa rumah sakit yang sudah menjadi rekanan Mediplus antara lain RS Bethsaida, RS Asri, RS Diagram Cinere, BIMC Hospital Bali dan RS Premier Jatinegara. Ditambah dengan 19 jaringan RS Siloam di seluruh Indonesia.

Mediplus menurut Agus bukan hanya menjanjikan fasilitas kesehatan yang lengkap. Tapi juga meyakini kecepatan dan kemudahan aplikasinya. "Tidak perlu medical check-up, langsung disetujui dan bisa langsung dipakai," katanya.

Agus menyebut pengajuan layanan Mediplus tersedia di jaringan Matahari Departement Store, Hypermart, Boston Drugstore, mall, secara online maupun telepon.

Atas produk barunya ini Lippo Insurance menggelontorkan dana sebesar Rp 5 triliun sebagai investasi awal. Agus berharap investasinya ini bisa menjadi program pelayanan kesehatan swasta yang komprehensif dan berkualitas.

"Lippo Insuance menjawab tantangan kalangan menengah atas yang merasa benefit kesehatan yang belum sesuai standar kalangan itu seperti mereka mau," tambah Director, Corporate Secretary Siloam Hospitals Group S Budisuharto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement