REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhyono (SBY) ikut berkomentar atas kenaikan BBM yang mulai berlaku esok hari. Komentar tersebut disampaikan SBY melalui akun twitter pribadi miliknya @SBYudhyono.
SBY mengatakan menaikan harga BBM adalah kewenangan pemerintah. Namun pemerintah wajib menjelaskan kepada masyarakat alasan dari kenaikan BBM tersebut. Selain itu, pemerintah juga harus menjelaskan kebijakan kompensasi bagi golongan tidak mampu.
"Pemerintah juga harus jelaskan bagaimana cara menentukan rumah tangga-rumah tangga yang berhak terima dana kompensasi itu," tulis SBY dalam akun twitter miliknya Senin (17/11).
Ia menambahkan jika dana kompensasi tersebut diambil dari APBN, maka pemerintah wajib jelaskan kepada DPR RI sebagai bentuk pertanggungjawaban. SBY juga mengaku, wakil presiden Jusuf Kalla sempat menghubungi dirinya via telpon untuk memberitahu rencana kenaikan BBM yang akan dilakukan pemerintahan Jokowi-JK.