REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pertimbangan Presiden Emil Salim menilai, Presiden terpilih Joko Widodo akan menghadapi tantangan yang lebih berat dibandingkan periode Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjabat.
Menurut begawan ekonomi Indonesia ini pada 2015 sampai dengan 2019 tantangannya akan berubah. Semisal, dimulainya Masyarakat Ekonomi Asean (AEC) dan jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap).
Emil optimistis Indonesia tetap bisa tumbuh dan berkembang ke arah lebih baik. ''Indikatornya, usia penduduk yang produktif besar,'' kata dia, Selasa (14/10).
Dia menuturkan, pemerintah baru harus melakukan pembangunan yang menjangkau daerah Indonesia timur. Karena itu jalur angkutan laut menjadi penting. Artinya, tol laut bisa menjadi solusi.
Dana besar, kata dia, dibutuhkan untuk biaya pembangunan. Alhasil, perlu ada penghematan dan pengurangan subsidi. Emil menilai, pemerintahan Jokowi harus diisi dengan orang-orang yang selain profesional juga didukung secara politik.