REPUBLIKA.CO.ID, KUTA, BALI -- Maskapai penerbangan Citilink dan Best Western Hotel melakukan kerjasama dalam rangka memajukan pariwisata Indonesia. Kedua perusahaan meyakini sinergi yang dibuat dapat memperkenalkan daerah-daerah pada masyarakat Indonesia dan luar negeri.
Direktur Proyek Komersial Citilink Indonesia Hans Nugroho mengatakan, Indonesia akan menghadapi open sky policy ketika Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015. Kebijakan ruang udara terbuka tersebut, untuk Indonesia, akan diterapkan di Jakarta, Surabaya, Medan, Makasar dan Denpasar.
"Budget airlines kalau tak sehat akan sangat susah kompetisi," ujarnya di Kuta, Sabtu (30/8).
Kerja sama dengan Best Western merupakan salah satu cara untuk membuat maskapai penerbangan Indonesia menarik. Hans mengatakan, Citilink menyediakan one stop shopping bagi penumpangnya.
Para penumpang Citilink mendapatkan hak istimewa untuk menginap tiga hari dua malam hanya dengan harga Rp 499.000 per kamar hanya dengan menunjukkan boarding pass Citilink. Adapun satu boarding pass berlaku untuk satu kamar.
Ia menjelaskan, Citilink saat ini memiliki 10 penerbangan menuju Bali, yang terdiri dari empat penerbangan dari Jakarta, empat penerbangan dari Surabaya, satu dari Balikpapan dan satu dari Bandung.
Promo yang akan berlangsung selama 1 September hingga 30 Desember 2014 itu akan melibatkan jaringan hotel Best Western di seluruh Indonesia seperti Best Western Mangga Dua Hotel & Residence, Best Western Mega Kuningan, Best Western Hariston Jakarta, Best Western Grand Palace Kemayoran Hotel, Best Western Premier The Hive Jakarta, Best Western OJ Hotel Malang, Best Western Premier Sunset Road Kuta, Best Western Kuta Vila, Best Western Kuta Beach, Best Western Resort Kuta, dan Best Western Plus Makassar Beach.