REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produksi bawang merah sepanjang 2013 mengalami peningkatan sebesar 46,55 ribu ton atau 4,83 persen. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, produksi bawang merah mencapai 1,011 juta ton.
Kenaikan terjadi karena adanya kenaikan produktivitas sebesar 0,53 ton per hektare. "Namun luas panen menurun 582 hektare atau 0,58 persen dibandingkan 2012," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin, Senin (4/8).
Produksi bawang merah terbanyak masih terjadi di Pulau Jawa dengan persentase 78,11 persen. Produksi dan luas panen tertinggi di Pulau Jawa dicapai pada 2013. Produksi mencapai 789,52 ribu ton dan luas panen mencapai 75,1 hektare.
Kenaikan produksi bawang merah pada 2013 yang relatif tinggi terjadi di Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan Sumatra Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Sementara, penurunan produksi terjadi di Sumatra Utara, Jambi, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, dan DI Yogyakarta.