REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BNI Syariah menyampaikan sepanjang 2014, volume pengiriman uang atau remitansi masih di angka ratusan juta rupiah. Meski terbilang kecil namun target utama remitansi adalah penghimpunan dana murah dalam bentuk tabungan.
Direktur Bisnis BNI Syariah, Imam Teguh Saptono baru-baru ini menyatakan dana masuk atau Remitence incoming sepanjang semester satu 2014 senilai Rp 398,4 miliar. Sedangkan dana keluar atau remitence outgoing mencapai Rp 141,6 miliar.
Berdasarkan pengumpulan tersebut, pendapatan yang diperoleh mencapai Rp 365 juta. Ia mengakui pendapatan remitansi belum optimal karena sistem yang digunakan masih menggunakan induk. Hanya saja fokus utama dari remitansi adalah meraih dana murah dalam bentuk tabungan. Meski begitu, hingga Juni 2014, transaksi dana masuk meningkat menjadi 4.304 transaksi dengan total mencapai Rp 65,7 miliar dan ditaksir hingga akhir Ramadhan volumenya mencapai Rp 130 miliar.
Sementara tahun kemarin total transaksi Ramadhan hanya 2.916 dengan total dana Rp 74,7 miliar.Sementara bank syariah pertama di Indonesia, Bank Muamalat Indonesia meraih frekuensi transaksi keluar sebesar 3.204 dengan volume Rp 9,58 triliun. Sedangkan frekuensi dana masuk hingga Mei 2014 sebesar Rp 2,27 triliun.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
