REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Fitch Ratings Singapore Pte Ltd memberikan peringkat jangka panjang mata uang asing Issuer Default Rating (IDR) PT Pertamina (Persero) BBB minus dengan outlook stabil. Selain itu Fitch juga memberi peringkat BBB minus untuk surat utang global jangka menengah (GMTN) senilai 10 miliar dolar AS.
Associate Director Fitch Singapura Shahim Zubair mengungkapkan peringkat yang diberikan kepada Pertamina ini disetarakan dengan peringkat dari pemegang sahamnya, Republik Indonesia. Pemberian peringkat ini mencerminkan pandangan Fitch bahwa dukungan yang kuat dari pemerintah akan terus berlanjut di masa mendatang karena posisi Pertamina sebagai salah satu badan usaha milik negara (BUMN) yang paling penting di Indonesia dan sebagai eksekutor kebijakan energi nasional.
"Pertamina adalah satu-satunya penyulingan minyak milik negara dan retailer dominan dari produk-produk minyaknya. Profil kredit stand-alone Pertamina saat ini berada pada level yang sama dengan peringkat Indonesia di BBB-," ujar Zubair dalam keterangan tertulisnya kepada ROL, Senin (16/6).