REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Presiden dan CEO Citilink Indonesia Arif Wibowo membantah spekulasi pemberitaan terkait rencana Citilink untuk mengakuisisi maskapai Tiger Air Mandala mengingat proses tersebut merupakan hal yang sangat kompleks.
"Siapa bilang kami mau mencaplok Tiger Mandala, proses akusisi sangat kompleks, pemberitaan yang menyebutkan Citilink akan mengakuisisi Tiger Air Mandala merupakan penafsiran wartawannya sendiri," kata Arif Wibowo dalam siaran pers Citilink yang diterima di Jakarta, Selasa.
Pernyataan tersebut sekaligus mengklarifikasi beberapa pemberitaan yang menyebutkan kesiapan Citilink untuk mengakuisisi Tiger Air Mandala.
Citilink adalah anak perusahaan dari PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk yang menyediakan jasa penerbangan berbiaya murah (LCC).
Citilink melayani penerbangan dengan sistem dari kota ke kota menggunakan model usaha pesawat berbiaya murah.
Dengan berbasis di Jakarta dan Surabaya, hingga April 2014 Citilink melayani 140 frekuensi penerbangan harian dari Jakarta dan Surabaya ke Batam, Banjarmasin, Denpasar, Balikpapan, Yogyakarta, Medan, Palembang, Padang, Ujung Pandang, Pekanbaru, Lombok, Bengkulu, Jambi, Semarang, Malang, Kupang, Pangkal Pinang, Tanjung Pandan, dan Bandung.