Rabu 29 Jan 2014 13:27 WIB

Lion Group Jadikan Batam sebagai Hub Kedua

Rep: Aldian Wahyu Ramadhan/ Red: Nidia Zuraya
Bandara Hang Nadim Batam
Foto: airports-worldwide.com
Bandara Hang Nadim Batam

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lion Group menetapkan Batam sebagai hub besar kedua setelah Jakarta. Tujuannya, untuk membuat perjalanan lebih mudah dan lebih nyaman bagi penumpang.

Dalam beberapa bulan terakhir Lion Group telah meningkatkan jumlah destinasi domestik yang dilayani dari Batam ke 15 destinasi, dan berencana meningkatkan melayani 20 destinasi domestik di Indonesia dari Batam.

Lion Air misalnya, akan meluncurkan layanan non-stop setiap hari pada tanggal 29 Januari dari Batam ke Pontianak menggunakan pesawat Boeing 737 - 800 dan juga berencana akan meluncurkan layanan Batam-Makassar dan Batam-Denpasar.

Mengembangkan Batam sebagai HUB, membantu untuk mengurangi kepadatan di Bandara Internasional Jakarta Soekarno-Hatta.

Direktur Lion Group Rusdi Kirana, mengatakan, alasan memilih Batam sebagai Hub karena lokasinya yang strategis. ''Bagi yang ingin melakukan perjalanan antara Timur dan Barat Indonesia,'' kata dia, seperti dikutip pada rilis, Rabu (29/1).

Menurut Rusdi, dengan menjadikan Batam sebagai Hub kedua akan lebih efektif dan efisien untuk penerbangan. Pasalnya, semakin singkatnya waktu penerbangan akan menguntungkan maskapai dan penumpang. Alasannya, singkatnya waktu terbang berarti pesawat membakar lebih sedikit bahan bakar dan menguntungkan penumpang karena harga tiket lebih murah.

Tahun depan, kata dia, Lion Group berencana untuk meluncurkan layanan internasional dari Batam. Lion Group berencana melayani dari Batam ke Cina Selatan seperti Guangzhou dan Hong Kong.

Lion Group juga berencana untuk melayani Bangkok (Thailand) dan Jeddah (Arab Saudi) dari Batam, serta destinasi lain di India, seperti New Delhi dan Mumbai. Jarak dan waktu penerbangan dari Batam ke Asia Timur Laut dan India lebih pendek dan singkat dibandingkan dari Jakarta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement