REPUBLIKA.CO.ID, BUCHAREST -- Presiden Rumania, Traian Basescu, Senin (2/12) malam waktu setempat mengumumkan keputusannya tidak menyetujui memorandum mengenai negosiasi dengan Dana Moneter Internasional (IMF), Bank Dunia dan Komisi Eropa.

"Saya memutuskan untuk tidak menyetujui memorandum ini," tegas presiden dalam sebuah pernyataannya yang diadakan di Istana Kepresidenan Cotroceni.

Basescu menjelaskan bahwa ia tidak setuju dengan kenaikan cukai pada bahan bakar minyak (BBM). Memorandum, mengacu pada halaman ketiga, mewajibkan adanya peningkatan cukai untuk bahan bakar minyak.

Presiden mengatakan ia telah memberitahu IMF tentang posisinya dalam masalah ini. "Di Washington, mereka tahu posisi saya tentang cukai," tambahnya. "Delegasi IMF akan datang kembali pada Januari. Hal ini dapat dinegosiasi ulang.''

Pemerintah pada bulan lalu setuju dengan IMF untuk menerapkan cukai baru tujuh sen euro per liter pada harga BBM. Kebijakan ini dimaksudkan untuk mengumpulkan uang untuk membiayai pembangunan jalan-jalan dan jalan raya. Dengan demikian, harga BBM bisa lebih mahal sekitar tujuh persen.

Ikuti Whatsapp Channel Republika