Senin 07 Oct 2013 09:12 WIB

CIMB Niaga Raup Rp 247 Miliar dari Penjualan ORI010

Rep: Qommarria Rostanti/ Red: Nidia Zuraya
Obligasi.
Foto: seputarforex.com
Obligasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) berhasil menjual seluruh jatah yang diberikan pemerintah untuk Obligasi Negara Republik Indonesia Seri ORI010 sebesar Rp 247 miliar. Selama masa penawaran yang berlangsung 20 September hingga 4 Oktober 2013, minat masyarakat cukup tinggi.

Terbukti, di hari pertama masa penawaran, jumlah pendaftaran serta nilai pemesanan yang diterima mencapai lebih dari 50 persen dari jatah yang diberikan pemerintah kepada CIMB Niaga. Tercatat 809 investor ritel terdaftar sebagai pembeli ORI010 di CIMB Niaga dengan nilai Rp 247 miliar.

Head of Preferred, Private & Wealth Management & Consumer Liabilities Business CIMB Niaga, Budiman Tanjung mengatakan, minat masyarakat terhadap jenis investasi yang memberikan imbal hasil menarik seperti ORI010 ini terus meningkat. Dengan imbal hasil yang mencapai 8,5 persen pertahun, ORI010 mampu menarik minat investor ritel.

"Banyak keuntungan yang bisa diperoleh dengan membeli ORI010, antara lain pembayaran kupon dan pokok sampai dengan jatuh tempo dijamin oleh Undang-undang SUN, sehingga investor tidak perlu khawatir dananya akan hilang," ujar Budiman dalam siaran persnya, Senin (7/10).

Keuntungan lainnya adalah tingkat bunga tetap sampai jatuh tempo, kupon dibayar setiap bulan dan dapat diperdagangkan di pasar sekunder. Selain itu, kata Budiman, dengan membeli ORI010, artinya masyarakat ikut berpartisipasi dalam mendukung pembiayaan pembangunan nasional.

Ditunjuknya CIMB Niaga menjadi satu dari 20 agen penjual ORI010 oleh pemerintah, menjadi bukti kesungguhan dan partisipasi aktif CIMB Niaga dalam mendukung program pembangunan pemerintah. CIMB Niaga telah menjadi agen penjual sejak pertama kali ORI diluncurkan.

Selama berlangsungnya masa penawaran ORI010 ini, CIMB Niaga juga melakukan customer gathering ke sejumlah kota di Tanah Air, diantaranya Palembang, Makassar dan Tegal. Dipilihnya kota-kota tersebut, sesuai  masukan pemerintah agar penawaran ORI010 tidak hanya dilakukan di kota-kota besar saja.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement