Selasa 14 May 2013 16:39 WIB

Pertumbuhan Kredit Perbankan Melambat

Kredit (ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan
Kredit (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) mencatat pertumbuhan kredit perbankan pada Maret 2013 melambat menjadi 22,2 persen sejalan dengan perlambatan ekonomi domestik.

Gubernur BI Darmin Nasution dalam keterangan mengenai hasil rapat Dewan Gubernur BI di Jakarta, Selasa (14/5), mengatakan meski melambat, kredit modal kerja dan kredit investasi masih tumbuh cukup tinggi sebesar 23,7 persen (yoy) dan 23,2 persen (yoy), sementara kredit konsumsi tumbuh 18,9 persen (yoy).

Sementara kinerja industri perbankan yang solid tercermin pada tingginya rasio kecukupan modal (CAR/Capital Adequacy Ratio) sebesar 18,9 persen yang berada jauh di atas ketentuan minimum 8 persen dan rendahnya rasio kredit bermasalah (NPL/Non Performing Loan) gross yaitu sebesar 1,97 persen pada bulan Maret 2013. BI memandang tingkat pertumbuhan kredit perbankan masih cukup konsisten dengan tingkat pertumbuhan ekonomi nasional.

Ke depan, BI meyakini stabilitas sistem keuangan akan tetap terjaga dengan moderasi fungsi intermediasi perbankan seiring dengan perlambatan kinerja perekonomian nasional.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement