REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat ekonomi dari Universitas Paramadina, Wijayanto menilai, dampak kenaikan harga BBM bersubsidi terhadap peningkatan inflasi akan tergantung pada kebijakan Bank Indonesia dalam menekan tingkat inflasi.
"Serta kebijakan pemerintah dalam membuat stabilnya harga barang, terutama harga bahan pangan," kata Wijayanto melalui pesan elektronik di Jakarta, Kamis (25/4).
Ia mengatakan, dalam konteks ini, pemerintah perlu menyiapkan program untuk menjamin kelancaran ketersediaan bahan makanan. Misalnya dalam konteks perbaikan infrastruktur, perampingan proses administrasi atau pengurangan pungutan liar di berbagai jalur distribusi.
"Apabila diperlukan, kran impor perlu dibuka untuk sementara dalam rangka stabilisasi harga," ujarnya.