REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Produsen komputer Hewlett-Packard Co akan menutup satu pabriknya di Jerman pada akhir Oktober mendatang. Penutupan ini merupakan bagian dari restrukturisasi multi-tahun mereka.
Dalam pernyataannya yang disampaikan hari ini di laman resminya, HP mengatakan sebagai bagian dari rencana penutupan pabrik di Russelsheim, Jerman itu, sekitar 850 karyawan akan diberhentikan untuk meningkatkan efisiensi.
Para karyawan yang terdampak perubahan itu diberi kesempatan untuk mengajukan lamaran untuk posisi di pabrik HP lainnya, sementara 250 karyawan lainnya yang tidak dikeluarkan memiliki kesempatan untuk dipindahkan ke mitra atau klien HP.
Menurut managing director HP Jerman Volker Smid, sekarang HP tengah membangun portfolio layanan komputasi awan. "HP tengah berinvestasi dalam satu portfolio layanan untuk membantu klien kami meningkatkan performa bisnis mereka dalam perjalanannya menuju ke cloud."
Restrukturisasi HP Enterprise Services tidak akan berdampak apa pun terhadap pabrik utama lainnya di Jerman, dan perusahaan akan tetap mempekerjakan sekitar 10.000 karyawan di negara itu.