REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Perusahaan ritel telepon seluler (handphone) PT Trikomsel Oke Tbk (TRIO) tahun ini berencana menerbitkan surat hutang atau obligasi, serta pelepasan saham ke publik melalui right issue. Dana perolehannya untuk pengembangan bisnis organik dan anorganik perusahaan.
Direktur Utama Trikomsel Oke, Sugiono Wiyono Sudialam, mengatakan salah satu aksi korporasi yang akan dilakukan adalah mengakuisisi sekitar 80 persen saham PT Global Teleshop yang dirintis tahun ini.
Aksi ini merupakan transaksi material sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Bapepam-LK. “Rencana tersebut hingga sekarang masih dalam proses diskusi internal perusahaan,” kata Sugiono saat dijumpai sebelum penyelenggaraan rapat umum pemegang saham (RUPS) di Jakarta, Jumat (20/4).
Nilai 80 persen saham Global Teleshop mencapai 100 juta dolar AS. Saham yang dibeli tersebut merupakan milik dari Trilinalum. Sedangkan 20 persen sisa saham Global Teleshop masih dipegang oleh PT Global Perkasa Mandiri.
Pada akhir 2010, Trikomsel dan Global sudah menjalin kerjasama korporasi melalui kepemilikan hingga 1.100 gerai di seluruh wilayah Indonesia. Seperti diketahui, Global Teleshop juga distributor dan retailer berbagai jenis dan merk ponsel, seperti Blackberry dan Nokia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
