Senin 02 Apr 2012 22:57 WIB

Bumida Syariah Targetkan Peningkatan Premi 70 Persen

Rep: Friska Yolandha/ Red: Chairul Akhmad
Logo Bumida Syariah
Foto: bumida.go.id
Logo Bumida Syariah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Bumiputera Muda (Bumida) Syariah menargetkan premi pada tahun 2012 sebesar Rp 52,25 miliar. Jumlah ini meningkat 70 persen dibandingkan tahun lalu, yaitu Rp 30,92 miliar.

"Dari pertumbuhan yang kami capai dua tahun terakhir, kami optimis bisa mencapai target 2012," ujar Direktur Utama Bumida, Mohammad Irsyad, kepada wartawan, Senin (2/4).

Menurut Irsyad, potensi syariah masih belum tergarap sepenuhnya. Market share industri syariah masih di posisi 4,9 persen. Hal ini berarti kesempatan Bumida untuk mengembangkan industri syariah masih cukup besar.

Pada 2011 lalu, Bumida Syariah berasil mengumpulkan laba bersih sebesar Rp 5,41 miliar, naik 110 persen dari tahun sebelumnya, yaitu Rp 2,57 miliar. Laba bersih ini didapatkan dari hasil underwriting sebesar Rp 8,41 miliar.

Irsyad menambahkan, pencapaian ini didukung dengan kerjasama yang baik dengan berbagai pihak, seperti perbankan syariah, broker syariah, dan perusahaan leasing. Hingga saat ini Bumida telah menjalin kerjasama dengan beberapa bank syariah, seperti Bank Muamalat Indonesia, Bank Jabar Banten Syariah, Bank Syariah Mandiri, dan Bank Panin Syariah.

Selain menjalin kerjasama, Bumida juga melakukan promosi produk melalui empat cabang yang saat ini dimiliki Bumida Syariah. Tidak hanya itu, Bumida Syariah juga memanfaatkan 40 kantor cabang Bumida konvensional dengan membuka layanan syariah.

Direktur Pemasaran Bumida, Subagyo, mengungkapkan peningkatan premi serta laba bersih di tahun 2011 adalah dengan melakukan pemerataan penjualan di setiap cabang dan layanan syariah. Empat cabang yang ada saja belum bekerja secara maksimal sehingga keuntungan masih bisa ditingkatkan. "Karena itu kami berani meningkatkan target sebesar 70 persen," ungkap Subagyo.

Untuk saat ini Subagyo mengatakan belum akan membuka cabang baru untuk mencapai target yang telah ditentukan. Ia mengatakan masih akan memanfaatkan potensi yang ada di keempat cabang yang ada.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement