REPUBLIKA.CO.ID,DAVOS--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada hari kedua menghadiri World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss, Jumat, menjadi salah satu pembicara untuk membahas pembangunan berkelanjutan. Acara di Plenary Hall Kongres Zentrum dimulai pada pukul 09.00 waktu setempat atau pukul 15.00 WIB itu bertema "How Can Sustainable Development Become a Driver of Inclusive Growth."

Selain Presiden Yudhoyono, para panelis yang akan menjadi pembicara dalam acara itu adalah Presiden Meksiko Felipe Calderon, Presiden Finlandia Tarja Halonen, dan Presiden Afrika Selatan Jacob G Zuma. Sedangkan yang membaca pidato pembukaan adalah Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-Moon dengan dimoderatori oleh Kolumnis terkenal The New York Times Thomas L Friedman.

Presiden Yudhoyono selanjutnya pada pukul 10.45 waktu setempat akan mengadakan pertemuan dengan para pemimpin perusahaan dunia yang akan bertindak sebagai co-chairs pada WEF Asia Timur yang akan diselenggarakan di Indonesia pada 12-13 Juli 2011.

Sedangkan pada Jumat siang pukul 12.30 waktu setempat, Kepala Negara akan menghadiri pertemuan informal para pemimpin ekonomi dunia dengan tema "Toward A New Global Growth Model." Setelah itu Presiden Yudhoyono secara berturut-turut menerima kunjungan kehormatan dari Mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair, Perdana Menteri Belgia Yves Leterme, dan Perdana Menteri Inggris David Cameron.

Usai menghadiri pertemuan para panelis yang akan membicarakan revitalisasi perdagangan dunia bersama dengan PM Inggris David Cameron, Direktur WTO Pascal Lamy dan Kanselir Jerman Angela Markel, Presiden Yudhoyono dijadwalkan mengadakan pertemuan bilateral dengan Presiden Kolombia Juan Manuel Santos.

Ikuti Whatsapp Channel Republika