REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pjs Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan, Agus Supriyanto, mengatakan pemerintah tetap akan memprioritaskan belanja modal. Karena belanja modal murni investasi pemerintah.
''Tahun-tahun depan akan didorong lebih banyak lagi untuk pengalokasiannya,'' ujarnya ketika dihubungi ''Republika, Ahad (5/9). Bahkan tahun depan persentasenya akan semakin seimbang.
Menurut Agus, sebetulnya dalam komposisi belanja barang sudah ada anggaran maintanance yang itu turut mencerminkan investasi sehingga tetap memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan. ''Tapi memang belanja modal lebih murni investasi dibandingkan barang, karena itu ke depan kita akan prioritaskan,'' paparnya.
Sekadar gambaran pada tahun 2005 sampai dengan 2008 komposisi belanja modal selalu lebih besar. Namun mulai tahun 2009 kondisi itu berbalik, belanja modal lebih kecil dibandingkan dengan barang. Bahkan pada RAPBN 2011 belanja modal juga masih lebih kecil dibandingkan belanja barang.