Jumat 24 Oct 2025 17:31 WIB

Transaksi BNI Agen46 Naik 37 Persen, Perkuat Program KDMP dan KKMP

Pumlah BNI Agen46 tercatat mencapai 226.143 agen, atau naik 9,1 persen YoY.

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatat pertumbuhan signifikan dalam aktivitas transaksi melalui jaringan BNI Agen46.
Foto: BNI
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatat pertumbuhan signifikan dalam aktivitas transaksi melalui jaringan BNI Agen46.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatat pertumbuhan signifikan dalam aktivitas transaksi melalui jaringan BNI Agen46. Pertumbuhan ini seiring dengan meningkatnya partisipasi bank dalam program Koperasi Desa Merah Putih/Koperasi Kelurahan Merah Putih (KDMP/KKMP).

Hingga September 2025, jumlah transaksi yang diproses melalui BNI Agen46 mencapai 79,81 juta transaksi, naik 37,2 persen secara tahunan (year on year/YoY). Lonjakan ini menunjukkan semakin kuatnya kontribusi Agen46 dalam memperluas akses layanan keuangan dan mendorong penguatan ekonomi kerakyatan di berbagai daerah. 

Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menjelaskan, keberhasilan tersebut menjadi bukti kontribusi BNI dalam memperluas inklusi keuangan dan mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis masyarakat.

"Catatan ini menjadi cerminan nyata bahwa keterlibatan BNI mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat sekaligus memperkuat ekonomi kerakyatan. Sejalan dengan arahan pemerintah lewat program KDMP/KKMP, BNI terus memperluas peran BNI Agen46 agar semakin dekat dengan kebutuhan masyarakat," ujar Okki dalam keterangan tertulis, Jumat (24/10/2025)

Kinerja finansial jaringan keagenan BNI juga menunjukkan tren positif. Fee Based Income (FBI) dari layanan keagenan tumbuh 18,9 persen YoY, sementara CASA (Current Account Saving Account) atau saldo rekening afiliasi agen meningkat 39,3 persen YoY menjadi Rp 5,5 triliun.

Menurut Okki, pencapaian tersebut tak lepas dari strategi pemetaan jaringan dan optimalisasi perangkat EDC Android yang meningkatkan efisiensi, kecepatan, serta kenyamanan layanan bagi agen dan nasabah. Hingga September 2025, jumlah BNI Agen46 tercatat mencapai 226.143 agen, atau naik 9,1 persen YoY.

"Angka-angka ini menunjukkan peran signifikan BNI Agen46, tidak hanya sebagai ujung tombak distribusi layanan keuangan, tetapi juga sebagai motor penggerak pertumbuhan dana murah dan penyaluran kredit BNI," kata Okki.

Untuk memperkuat jaringan keagenan, BNI menyiapkan berbagai inovasi, termasuk fitur self-registration melalui aplikasi BNI Agen46. Inisiatif ini memungkinkan calon agen untuk mendaftar secara mandiri tanpa harus datang ke kantor cabang, guna memperluas jangkauan dan mempercepat proses kemitraan baru.

Dengan kinerja yang terus tumbuh dan strategi digital yang adaptif, BNI Agen46 semakin memperkokoh perannya sebagai jembatan inklusi keuangan nasional sekaligus mitra strategis dalam mendorong pemerataan ekonomi hingga ke tingkat desa dan kelurahan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement