Rabu 27 Aug 2025 16:14 WIB

Waskita: Realisasi Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi Paket 3 Hampir 80 Persen

Konstruksi Tol Probolinggo–Banyuwangi (Probowangi) akan rampung pada akhir 2025.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Ahmad Fikri Noor
PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Foto: Waskita Karya
PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Corporate Secretary PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Ermy Puspa Yunita, mengatakan realisasi pengerjaan Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi Paket 3 sepanjang 5,8 kilometer (km) di Jawa Timur sudah hampir 80 persen. Ermy menyampaikan proyek yang terletak di Kabupaten Probolinggo dan Situbondo, Jawa Timur, itu akan mendukung peningkatan sektor pariwisata.

“Tol Probowangi Paket 3 turut memudahkan perjalanan ke sepuluh destinasi wisata prioritas nasional, yaitu Bromo Tengger Semeru,” ujar Ermy dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (27/8/2025).

Baca Juga

Ermy menyebut Tol Probowangi Paket 3 akan memperlancar akses ke Kawah Ijen, Pantai Pulau Merah, Baluran, serta Taman Nasional Alas Purwo. Ia menegaskan Waskita terus berkomitmen mengerjakan beragam proyek yang memiliki multiplier effect seperti jalan tol ini.

“Bahkan dalam pengerjaan proyek senilai Rp 996,82 miliar tersebut, perseroan pun menyerap tenaga kerja lokal hingga 44,34 persen,” ucap Ermy.

Ermy meyakini Jalan Tol Probolinggo–Banyuwangi tidak hanya berfungsi meningkatkan aksesibilitas, tapi juga mendorong pengembangan bisnis masyarakat lokal. Dengan begitu, pada akhirnya dapat menarik investasi baru.

Ia memaparkan pembangunan Jalan Tol Probowangi mulai dari Gending sampai Besuki terbagi dalam tiga paket. Terdiri atas Paket 1 Gending–Kraksaan, Paket 2 Kraksaan–Paiton, serta Paket 3 Paiton–Besuki.

“Dalam 10 tahun terakhir, Waskita Karya telah menyelesaikan pembangunan 23 ruas jalan tol yang mencakup Jalan Tol Trans-Jawa serta Trans-Sumatera. Secara keseluruhan, kontribusi perseroan mencapai 1.000 km lebih dari 2.000 km jalan tol di Indonesia,” kata Ermy.

Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, menyatakan konstruksi Tol Probolinggo–Banyuwangi (Probowangi) akan rampung pada akhir 2025. Dody menjelaskan, percepatan penyelesaian tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan konektivitas yang merata hingga wilayah timur Pulau Jawa.

“Diharapkan dapat memangkas waktu tempuh antarwilayah pada sektor logistik, sehingga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan pusat-pusat ekonomi baru,” kata Dody.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement