Ahad 04 May 2025 15:29 WIB

Pelamar Lebih dari 7.000 Orang, Pramono: Kuota PPSU Belum Bisa Nambah

Pramono memastikan proses perekrutan akan berlangsung secara transparan.

Rep: Bayu Adji P / Red: Gita Amanda
Warga menunggu panggilan untuk menyerahkan surat lamaran sebagai petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) di Loket Penerimaan Surat dan Barang, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (22/4/2025). Sejak pagi hingga siang ini, warga masih memadati loket untuk menyerahkan lamaran. Terlihat pencari kerja petugas PPSU tersebut berasal dari berbagai kalangan mulai dari usia muda hingga tua dengan berbagai latar belakang pendidikan. Pemprov DKI mengapresiasi antusiasme warga yang melamar sebagai PPSU, dan lainnya. Pemerintah berjanji akan melaksanakan proses seleksi secara profesional dan transparan. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan warga yang ingin mengikuti rekrutmen PPSU bisa melalui kelurahan atau kecamatan. Pramono mengatakan berdasarkan hasil rapat, pada periode pertama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membuka sebanyak 1.100 lowongan.
Foto: Republika/Prayogi
Warga menunggu panggilan untuk menyerahkan surat lamaran sebagai petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) di Loket Penerimaan Surat dan Barang, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (22/4/2025). Sejak pagi hingga siang ini, warga masih memadati loket untuk menyerahkan lamaran. Terlihat pencari kerja petugas PPSU tersebut berasal dari berbagai kalangan mulai dari usia muda hingga tua dengan berbagai latar belakang pendidikan. Pemprov DKI mengapresiasi antusiasme warga yang melamar sebagai PPSU, dan lainnya. Pemerintah berjanji akan melaksanakan proses seleksi secara profesional dan transparan. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan warga yang ingin mengikuti rekrutmen PPSU bisa melalui kelurahan atau kecamatan. Pramono mengatakan berdasarkan hasil rapat, pada periode pertama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membuka sebanyak 1.100 lowongan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejak dua pekan terakhir, masyarakat ramai hadir di Balai Kota Jakarta untuk melamar pekerjaan sebagai petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU). Meski belum ada pengumuman resmi terkait mekanisme perekrutannya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta tetap menerima lamaran tersebut. 

Gubernur Jakarta Pramono Anung mengakui, pihaknya memang membuka rekrutmen untuk 1.100 petugas PPSU pada 2025. Namun, hingga saat ini sudah sekitar 7.000 orang yang melamar untuk pekerjaan dengan status penyedia jasa lainnya perorangan (PJLP) itu.

Baca Juga

"Jadi, alokasi untuk PPSU tetap, mohon maaf, belum bisa kita tambah, (tetap) 1.100. Sekarang yang mendaftar lebih dari itu," kata dia, Ahad (4/5/2025).

photo
Warga menunggu panggilan untuk menyerahkan surat lamaran sebagai petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) di Loket Penerimaan Surat dan Barang, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (22/4/2025). Sejak pagi hingga siang ini, warga masih memadati loket untuk menyerahkan lamaran. Terlihat pencari kerja petugas PPSU tersebut berasal dari berbagai kalangan mulai dari usia muda hingga tua dengan berbagai latar belakang pendidikan. Pemprov DKI mengapresiasi antusiasme warga yang melamar sebagai PPSU, dan lainnya. Pemerintah berjanji akan melaksanakan proses seleksi secara profesional dan transparan. Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan warga yang ingin mengikuti rekrutmen PPSU bisa melalui kelurahan atau kecamatan. Pramono mengatakan berdasarkan hasil rapat, pada periode pertama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membuka sebanyak 1.100 lowongan. - (Republika/Prayogi)

Meskipun demikian, Pramono memastikan proses perekrutan akan berlangsung secara transparan. Ia tidak ingin adanya anggapan mereka yang diterima karena adanya relasi "orang dalam". "Kami secara serius membuka diri, secara transparan, saya sudah meminta kepada wali kota, kelurahan, kecamatan, dia boleh memutuskan, saya akan memutuskan dengan sistem yang terbuka, sehingga rumor tentang orang dalam nggak ada," ujar Pramono. 

Sebelumnya, Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno menyatakan, jumlah pendaftar untuk menjadi petugas PPSU sudah mencapai 7.000 orang hingga Kamis (24/4/2025). Ia menilai, jumlah itu akan terus mengalami peningkatan setiap harinya.

"Informasi saja, kemarin itu sudah 7.000 pendaftar. Kemarin. Hari ini berapa tentu kami belum menghitung," kata dia, Jumat (25/4/2025).

Diketahui, Pemprov Jakarta membuka rekrutmen untuk petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) tingkat kelurahan. Jumlah petugas yang akan direkrut adalah sebanyak 1.652 orang. Namun, untuk tahun ini, rekrutmen baru akan dilakukan untuk 1.100 orang. Sementara sisanya, akan dilakukan awal 2026.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement