REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di Indonesia, THR adalah salah satu hal yang paling dinanti-nanti menjelang Hari Raya dan lekat dengan budaya dan kebiasaan masyarakat Indonesia. THR dianggap sebagai rezeki tambahan dan digunakan untuk berbagai kebutuhan dan pengeluaran menjelang Lebaran. Sayangnya, apabila tidak direncanakan dan dikelola dengan baik, seringkali THR hanya ‘numpang lewat’ dan habis.
Pada diskusi 'Atur THR Biar Aman, Lebaran Jadi Lebih Tenang', Chief Customer Marketing Officer Prudential Syariah Vivin Arbianti Gautama membagikan kiat-kiat pintar mengatur THR, sebagai cara untuk menjaga makna Ramadhan. Ia mengatakan THR dapat dialokasikan untuk tiga hal, yaitu 50 persen kebutuhan lebaran, 30 persen untuk investasi dan perlindungan keuangan, serta 20 persen untuk dana darurat.
"Lebaran perlu dimaknai dengan beribadah serta amalan yang baik. Prudential Syariah percaya bahwa salah satu cara memaknainya adalah dengan bijak mengelola keuangan termasuk THR, sehingga kita bisa terus menjaga makna Ramadhan. Ini bisa dimulai dari mengalokasikan THR untuk 3 hal," ujarnya dalam keterangan, Kamis (27/3/2025).
THR juga bisa menjadi momentum untuk memulai proteksi bagi keluarga, khususnya proteksi berbasis syariah. Peserta asuransi syariah tidak hanya memiliki ketenangan finansial, namun juga secara otomatis telah berkontribusi untuk saling tolong-menolong antar sesama dan membawa berkah untuk hidup.
Senada dengan Vivin, Head of Sharia Advocacy & Strategic Initiative Prudential Syariah Bondan Margono memperkenalkan konsep asuransi syariah bagi keluarga Indonesia, sekaligus prinsip-prinsip dasar mengelola keuangan berbasis syariah.
Asuransi kesehatan dan jiwa berbasis syariah merupakan salah satu bentuk kepedulian maupun kasih sayang orang tua untuk keluarganya, memberikan proteksi agar terhindar dari risiko hidup yang tidak terduga. Memiliki asuransi jiwa maupun kesehatan syariah adalah salah satu bentuk upaya ikhtiar untuk mencapai tujuan finansial penuh berkah.
"Insya Allah, Prudential Syariah senantiasa menjaga amanah untuk terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan para peserta demi mewujudkan hidup penuh keberkahan," katanya.
Prudential Syariah berkomitmen menjalankan bisnis sesuai dengan prinsip-prinsip syariah dan menyediakan perlindungan yang lengkap, mulai dari asuransi jiwa hingga kesehatan. Salah satu contoh produk yang mengusung prinsip-prinsip syariah adalah PRUCinta, yang memberikan santunan tambahan jika terjadi risiko kecelakaan saat Lebaran.
Asuransi syariah adalah bentuk asuransi yang dijalankan untuk memberikan perlindungan bagi para peserta sesuai dengan prinsip-prinsip syariah seperti adil, transparan, inklusif dan saling tolong menolong, sehingga dapat membantu para peserta memperoleh keberkahan, ketenangan hati dan rasa aman.
Lihat postingan ini di Instagram