REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- PT Pertamina (Persero) menggelar kegiatan Sobat Aksi Ramadan 2025 di Yayasan Baitul Mualaf Al-Kautsar Kecamatan Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya (17/3). Program ini berupa bersih-bersih lingkungan dan penghijauan area masjid, serta pembagian Alquran dan santunan kepada 30 anak yatim.
Sobat Aksi Ramadan 2025 ini diinisiasi Kementerian BUMN, di mana Pertamina hadir sebagai wujud kepedulian BUMN kepada masyarakat untuk berbagi kebahagiaan, meningkatkan kesejahteraan dan membantu masyarakat di bulan suci Ramadan.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Sobat Aksi Ramadan 2025 mendukung harmoni sosial dan meningkatkan toleransi antarumat beragama.
Sejalan dengan Asta Cita ke-8 Presiden Prabowo Subianto, Pertamina berharap program ini bisa semakin mendekatkan Pertamina dengan masyarakat terutama di sekitar wilayah operasinya.
“Di bulan Ramadan yang baik ini, kami rasa inisiasi dari Kementerian BUMN melakukan kegiatan ini dapat memperkuat rasa kebersamaan dan nilai gotong royong, kepedulian, dan solidaritas antara BUMN dan masyarakat,” ujar Fadjar dalam keterangan Selasa (18/3/2025).
Lebih lanjut Fadjar menjelaskan, melalui program ini BUMN berfokus menciptakan dampak sosial nyata yang kontribusi dan manfaatnya bisa dirasakan oleh rakyat.
Pada kegiatan Sobat Aksi Ramadan di Sorong ini, Pertamina melibatkan Perwira Pertamina Group sebagai relawan untuk melakukan kegiatan sosial.
Di samping untuk meningkatkan loyalitas dan semangat karyawan, program ini semakin membangun budaya perusahaan yang lebih baik dengan meningkatkan empati dan kepedulian sosial terhadap lingkungan sekitarnya.
Sebanyak 53 Relawan gabungan dari Pertamina Patra Niaga, Kilang Pertamina Internasional, Pertamina EP dan Pertamina Bina Medika IHC, bahu-membahu bersama masyarakat melakukan bersih-bersih mesjid dan area sekitar Yayasan Baitul Mualaf Al-Kautsar.
Selain itu, Pertamina membagikan Alquran dan santunan kepada 30 anak yatim, sehingga dapat mendukung kelancaran ibadahnya pada Ramadan ini.
Ketua Yayasan Baitul Mualaf Al-Kautsar Hono Salendro mengatakan, kegiatan yang dilakukan Pertamina bersama Kementerian BUMN melibatkan warga Sorong luar biasa.
“Kita lihat sendiri tadi halaman masjid sudah bersih, ditanami bunga dan pohon buah supaya lahan lebih produktif. Tadinya masjid juga kosong, sekarang sudah ada karpetnya. Toiletnya juga sudah ada pintunya. Jadi kegiatannya sangat luar biasa,’’ katanya.
Selain bersih-bersih, menurut Hono, kegiatan juga dilengkapi dengan buka bersama. Harapannya BUMN semoga semakin tambah bermanfaat kepada masyarakat, khususnya yang dipinggiran.
Suwarto salah satu warga yang hadir, mengatakan kegiatan Sobat Aksi Ramadan ini akan lebih mempererat antara Pertamina dengan warga setempat. Setelah kegiatan ini, ia berencana untuk menanam beberapa tanaman lain seperti papaya dan pinang. Hasil panennya diharapkan bisa menambah perekonomian santri yang belajar di pesantren dan masjid tersebut.
“Kegiatan ini bagus, apalagi ini pondok masih dalam proses. Rencananya, saya akan menanam lebih banyak pohon papaya dan pinang. Syukur-syukur bisa berbuah, jadi hasilnya bisa untuk anak-anak santri. Kalau pinangnya seandainya berbuah bisa dibeli oleh banyak orang dan menambah pemasukan untuk yayasan. Semoga, BUMN dan Pertamina selalu maju dan kegiatan begini bukan hanya disini tapi juga di tempat lain,” pungkasnya.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Komentar
Gunakan Google Gunakan Facebook