REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Minat masyarakat terhadap investasi digital terus meningkat. Bank Mandiri mencatat lonjakan 10 kali lipat dalam pembukaan akun saham di fitur Livin’ Investasi, yang tersedia di super app Livin’ by Mandiri. Layanan ini memudahkan nasabah untuk membeli dan mengelola berbagai instrumen investasi, seperti reksa dana, obligasi, dan saham, langsung dari ponsel.
Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menegaskan penguatan fitur investasi digital ini sejalan dengan strategi inklusi keuangan yang diusung bank Mandiri. "Kami memahami, investasi merupakan salah satu kunci dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Untuk itu, kami terus mengoptimalkan Livin’ Investasi sebagai solusi investasi yang mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat," ujar Darmawan dalam keterangannya, Jumat (7/3/2025).
Salah satu keunggulan utama Livin’ Investasi adalah kemudahan akses dengan modal awal yang sangat terjangkau. Nasabah dapat mulai berinvestasi reksa dana hanya dengan Rp 10 ribu dan memilih produk yang sesuai dengan profil risiko masing-masing. Selain itu, fitur ini juga menyediakan akses investasi obligasi dengan imbal hasil tetap serta pembukaan akun saham secara praktis dan cepat.
Hingga Desember 2024, sebanyak 91 persen transaksi reksa dana di Bank Mandiri telah dilakukan melalui Livin’ by Mandiri, menandakan adopsi layanan investasi digital yang semakin tinggi. "Realisasi ini mencerminkan, masyarakat semakin nyaman berinvestasi secara digital. Ke depan, kami akan terus mengembangkan fitur Livin’ Investasi agar semakin inklusif dan dapat menjangkau lebih banyak nasabah, baik yang sudah terbiasa berinvestasi maupun mereka yang baru memulai perjalanan investasinya," kata Darmawan.
Hingga akhir Januari 2025, jumlah pengguna Livin’ by Mandiri telah mencapai 30 juta dengan total transaksi mencapai Rp 340 triliun, naik 32 persen dibanding tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa transformasi digital semakin mendorong masyarakat untuk lebih aktif dalam pengelolaan keuangan, termasuk investasi.