REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) memastikan kesiapan destinasi wisata yang dikelolanya dalam menyambut lonjakan wisatawan saat periode Lebaran 2025. Direktur Komersial ITDC Troy Warokka mengatakan salah satu fokus utama adalah The Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB) yang diproyeksikan menjadi magnet wisatawan karena karakteristik Lombok sebagai daerah dengan mayoritas penduduk Muslim.
"Kita mempersiapkan seluruh destinasi yang dikelola ITDC, terutama The Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk periode Lebaran. The Mandalika memiliki potensi besar dalam meningkatkan kunjungan wisatawan saat periode Lebaran karena Lombok memang basis Muslim," ujar Troy di sela-sela konferensi pers International Golo Mori Jazz (IGMJ) di Restoran Daun Muda, Jakarta, Rabu (5/3/2025).
Troy menyampaikan berbagai program dan persiapan telah dilakukan agar wisatawan dapat menikmati pengalaman berkesan selama Ramadhan hingga Lebaran. Salah satu program unggulan yang disiapkan adalah Berkah Ramadhan Seru di Mandalika yang menghadirkan berbagai kegiatan seperti buka puasa bersama, santunan anak yatim, serta pawai beduk saat malam takbiran.
"Pawai beduk ini adalah yang pertama kali dan melibatkan masyarakat, anak-anak muda," sambung Troy.
Selain itu, ucap Troy, wisatawan juga dapat menikmati tradisi Lebaran Topat atau Ketupat sebuah budaya khas Lombok yang selalu menjadi daya tarik tersendiri seminggu setelah Idul Fitri. Dalam Lebaran Topat, masyarakat Sasak berdoa di masjid atau ziarah ke makam penyebar agama Islam yang diakhiri makan ketupat bersama di tepi pantai.
"Kita sebagai pengelola juga sudah mempersiapkan aspek keamanan dan akomodasi. Kita juga berkoordinasi dengan TNI, Polri, Basarnas, Pemprov NTB, dan Pemkab Lombok Tengah," sambung Troy.
Troy juga menegaskan ITDC akan terus mengembangkan aktivasi khas Mandalika agar destinasi ini semakin menarik dan kompetitif di kancah pariwisata nasional maupun internasional. Troy berharap The Mandalika akan menjadi pilihan utama wisatawan selama libur Lebaran, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pariwisata di NTB.
"Kita lebih siapkan activation yang signature-nya Mandalika karena Mandalika ini kan masih terus berkembang. Arahan dari pemerintah pun juga kita harus genjot potensi Mandalika," kata Troy.
Ikuti Whatsapp Channel Republika