Kamis 20 Feb 2025 08:08 WIB

Kemenhub dan Kemenperin Sepakati Implementasi Zero ODOL

Zero ODOL demi tingkatkan keselamatan transportasi dan efisiensi distribusi logistik.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Gita Amanda
Menhub dan Menperin menyepakati segera melaksanakan penerapan Zero ODOL di lapangan tanpa tahapan tambahan. (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Dedhez Anggara
Menhub dan Menperin menyepakati segera melaksanakan penerapan Zero ODOL di lapangan tanpa tahapan tambahan. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bertemu dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Perindustrian, membahas isu strategis implementasi penuh kebijakan Zero Over Dimension Over Load (ODOL).

Pada pertemuan ini, kedua menteri menyepakati untuk segera melaksanakan penerapan Zero ODOL di lapangan tanpa tahapan tambahan. Adapun tujuannya untuk meningkatkan keselamatan transportasi dan efisiensi distribusi logistik nasional.

 

“Kami dari Kementerian Perhubungan mengucapkan banyak terima kasih dan mengapresiasi Kementerian Perindustrian. Setelah sekian lama kami melakukan rapat intensif, akhirnya kami sepakati bahwa penerapan Zero ODOL harus segera dilaksanakan di lapangan,” ujar Dudy dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (19/2/2025) lalu.

 

Menhub juga menegaskan keluhan masyarakat terkait kendaraan ODOL telah didengar oleh pemerintah, dan langkah konkret segera diambil untuk mengatasinya. “Apa yang menjadi keluhan masyarakat, kami dari pemerintah sangat mendengar. Ini adalah wujud dari komitmen kami untuk memastikan keselamatan transportasi, khususnya transportasi darat. Oleh karena itu, kami sepakat bahwa penerapan Zero ODOL akan segera kita laksanakan tanpa tahapan lagi,” ucap Dudy.

 

Dudy menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam memastikan keberhasilan kebijakan ini. Kemenhub, lanjut Dudy, juga akan bekerja sama dengan stakeholder lain yang berkaitan dengan penerapan Zero ODOL, termasuk Kepolisian, Kementerian Perdagangan, dan pemerintah daerah. 

 

"Sinergi ini penting untuk memastikan kebijakan berjalan dengan efektif di seluruh Indonesia," kata Dudy. 

 

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan dukungan penuh terhadap kebijakan ini sebagai bagian dari tanggung jawab sektor industri dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan berkelanjutan.

 

“Kami selalu mendukung penerapan Peraturan Zero ODOL. Ini kesadaran kami dalam menciptakan Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan (K3L) di lapangan dan juga termasuk di sektor industri,” ujar Menperin.

 

Dengan adanya kesepakatan ini, Menperin berharap kebijakan Zero ODOL dapat segera diterapkan secara efektif, sehingga meningkatkan keselamatan jalan, mengurangi dampak buruk terhadap infrastruktur, dan meningkatkan efisiensi distribusi logistik di Indonesia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement