REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution melakukan takziyah ke kediaman almarhum ekonom senior Faisal Basri. Darmin mengungkapkan bahwa Faisal adalah orang yang baik, kritis, dan jujur.
Darmin menuturkan, dirinya cukup dekat dengan almarhum Faisal Basri karena sudah seperti keluarga. Sehingga dia merasa sangat kehilangan.
"Aku itu wali nikahnya Faisal, jadi masih keluarga sama dia," kata Darmin di kediaman almarhum Faisal Basri di kawasan Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (5/9/2024).
Darmin bersaksi bahwa almarhum Faisal Basri adalah sosok yang baik. Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2010-2013 itu juga mengatakan, Faisal merupakan orang yang berkarakter terus terang.
"Simpelnya dia orang baik dan tidak ruwet tapi to the point," tutur dia.
Menurut penuturan Darmin, ia berkomunikasi terakhir dengan Faisal pada sekira dua minggu yang lalu saat mertua almarhum Faisal Basri meninggal dunia.
Atas berpulangnya Faisal Basri, Darmin mengatakan bahwa Indonesia membutuhkan sosok seperti almarhum. Sosok yang menurutnya memiliki dedikasi yang tinggi terutama pada dunia ekonomi.
"Iya (Indonesia butuh sosok seperti Faisal Basri). Enggak semua orang bisa ngomong apa adanya," tutup Darmin.
Diketahui, Ekonom Senior Faisal Basri meninggal dunia pada hari ini, Kamis (5/9/2024). Faisal berpulang pada sekira pukul 03.50 WIB di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan. Pria kelahiran Bandung, 6 November 1959 itu meninggal pada usia 64 tahun.
Rumah duka almarhum berlokasi di Kompleks Gudang Peluru Blok A 60, Jakarta Selatan. Almarhum akan diberangkatkan dari Masjid Az Zahra, Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan ba'da ashar dan akan dimakamkan di TPU Menteng Pulo.
Telah banyak pejabat teras yang hadir bertakziyah ke kediaman Faisal Basri. Mulai dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, mantan wakil presiden Jusuf Kalla, mantan wakil presiden Boediono, Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel, dan Menteri Keuangan RI Sri Mulyani. Hadir pula mantan Gubernur DKI periode 2017-2022 yang juga mantan capres Pilpres 2024 Anies Baswedan, serta calon wakil gubernur DKI Jakarta dalam Pilgub 2024 Rano Karno.