REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Produsen otomotif asal China, Chery saat ini bekerja sama dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM) dalam memproduksi mobil Chery untuk pasar Indonesia dan tujuan ekspor. Namun Chery menyatakan tidak akan selamanya merakit mobil di PT HMI.
Ke depannya Chery tidak menutup kemungkinan membangun pabrik di Indonesia untuk memproduksi sejumlah line produknya baik untuk pasar dalam negeri maupun ekspor. Saat ini fokus ekspor Chery masih di kawasan ASEAN.
Head of Marketing PT Chery Sales Indonesia, Ilham Pratama mengatakan belum dapat memastikan kapan Chery memiliki pabrik di Indonesia. “Namun, kami tetap punya rencana untuk bangun pabrik sendiri, tetapi sekarang kami tetap jalin kerja sama dengan PT Handal untuk merakit mobil-mobil Chery yang dipasarkan di Indonesia dan ekspor," ujar Ilham usai peresmian diler Chery MAN Fatmawati Jakarta Selatan, Rabu (21/8/2024).
Menurut Ilham banyak yang harus disiapkan sebelum membangun pabrik sendiri di Indonesia. Salah satunya juga mempertimbangkan besarnya pasar yang dimiliki Chery di Indonesia. “Walaupun demikian, komitmen kami menyediakan produk terbaik untuk pasar Indonesia menjadi prioritas kami melalui kerja sama dengan PT HMI dalam merakit produk Chery,” ucapnya.
Ilham mengatakan Chery perlu melakukan riset pasar lebih mendalam sebelum membangun pabrik milik sendiri. Apalagi Chery baru tahun ke-2 di Indonesia. “Kami harus tahu market di sini seperti apa kapasitas permintaannya. Setelah kami tahu, jika kapasitas pabrik rekanan kami dengan Handal sudah tidak bisa mengakomodir, baru kami persiapkan pabrik sendiri," ucapnya.
Chery mulai melakukan perakitan di Indonesia melalui pabrik milik rekanan yakni PT Handal Indonesia Motor sejak September 2022. Indonesia menjadi negara pertama di ASEAN yang memproduksi mobil listrik Chery Omoda E5. Selain itu, beberapa produk lainnya yang diproduksi Chery secara lokal adalah Tiggo 7 Pro, Tiggo 8 Pro, dan Chery Omoda 5.
Pada bagian lain lham mengatakan Chery akan segera merealisasikan ekspor untuk produk Omoda E5 ke negara-negara ASEAN seperti Vietnam, Filipina hingga Thailand pada tahun ini. Chery menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk ekspor mobil-mobil setir kanan.
"Tahun ini kami berrencana ekspor ke negara ASEAN yang salah satunya Vietnam. Mungkin di kuartal 3 atau 4, dokumen lagi kami submit, untuk produk Omoda E5. Yang pasti market kami untuk negara-negara setir kanan, " jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika