REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi R mengatakan, pihak TNI senantiasa membantu program Kementerian Pertanian mencetak sawah baru untuk mendukung kedaulatan dan swasembada pangan nasional.
"Program Kementan dengan inovasi yang diberikan Mentan Andi Amran Sulaiman luar biasa, lahan rawa jadi sawah produktif," kata Tandyo disela mendampingi Mentan menyerahkan bantuan reguler Kementan di Makassar, Senin.
Dia mengatakan, dalam menyukseskan program Kementan tersebut, TNI disebar ke sejumlah daerah yang potensial untuk mencetak sawah baru dari lahan rawa.
Karena itu, lanjut dia, khusus di Sulsel jajaran TNI dari Kodam XIV/Hasanuddin membantu untuk mengolah rawa menjadi sawah seluas 13.486 hektare (ha) yang tersebar di Kabupaten Pinrang Sidrap, Wajo dan Bone.
Dengan demikian, lanjut dia, semuanya dioptimalkan melalui program yang sangat strategis mendukung program pemerintah untuk ketahanan pangan.
"Pangan ini memiliki nilai strategis, sehingga harus menjadi perhatian utama," katanya.
Sementara mengenai lahan sawah irigasi di daerah ini, dia mengatakan, dari sekitar 141.845 ha lahan sawah irigasi di Sulsel, baru sekitar 24 ribu ha yang dialiri.
"Memang ini butuh kerja keras agar kelak dapat mendorong Indonesia sebagai lumbung pangan dunia," katanya.