REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Peruri sebagai Perusahaan Induk PT Peruri Digital Security (PDS) melakukan perubahan struktur dan nomenklatur pada jajaran Direksi dan Komisaris PDS. Perubahan ini berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan di Kantor Pusat Peruri.
Hasil dari RUPSLB menyatakan bahwa Komisaris Utama PDS dijabat oleh Setiaji menggantikan Hesty Purwanti. Setiaji saat ini juga menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan di Kementerian Kesehatan. Kemudian, Hesty Purwanti yang juga merupakan Kepala Divisi Perencanaan Strategis dan Portofolio Bisnis Peruri, saat ini menjabat sebagai Komisaris PDS menggantikan Fajar Rizki yang juga merupakan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko di Peruri.
Di samping itu, pada jajaran Direksi PDS, hasil RUPSLB menyatakan Teguh Kurniawan Harmanda diamanatkan menjabat sebagai Direktur Utama, menggantikan Tetty Herawati Siregar. Sebelumnya, Harmanda merupakan Senior Digital Expert di Peruri. Prestasinya cukup gemilang, mengingat posisinya sebagai Direktur Utama BUMN Group, usia Harmanda terbilang relatif muda yakni 34 tahun.
Selain itu, Rahmat Danu Andika diamanatkan sebagai Wakil Direktur Utama yang merupakan posisi baru di PDS. Sebelumnya, Rahmat Danu Andika merupakan Direktur pada GovTech Procurement. Sedangkan Tetty Herawati Siregar diamanatkan sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko yang selama ini belum terisi. Untuk jabatan Direktur Operasional dan Pemasaran yang kini berganti nomenklatur menjadi Direktur ICT Business dijabat oleh Agus Fahrurrozi Abdillah.
Pemegang saham PDS yang diwakili oleh Dwina Septiani Wijaya, selaku Direktur Utama Peruri menyampaikan ucapan terima kasih atas segala kontribusi Direksi dan Komisaris PDS. “Pergantian dan penambahan Direksi dan Komisaris di PDS diharapkan mampu membawa PDS bertumbuh lebih baik, terutama dalam mengemban amanah sebagai digital factory Peruri guna mendukung peran Peruri sebagai GovTech Indonesia dan percepatan SPBE (Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik),” ujar Dwina, dikutip pada Rabu (3/4/2024).
“Kami menaruh harapan besar agar PDS dapat mengembangkan dan mengimplementasikan inovasi teknologi terbaru yang bisa mendukung penugasan pemerintah terhadap Peruri sebagai GovTech Indonesia. PDS diharapkan mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap upaya digitalisasi pemerintah dan peningkatan pelayanan publik Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE),” tambah Dwina.
Setiaji selaku Komisaris Utama PDS turut menyampaikan harapannya, “Semoga dengan amanah yang diberikan ini dapat mempercepat transformasi digital Peruri Group untuk menghadirkan layanan publik yang seamless dan lebih berorientasi ke masyarakat,” ucap Setiaji.
Pada kesempatan yang sama, Teguh Kurniawan Harmanda selaku Direktur Utama PDS mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas dedikasi dan kontribusi para jajaran Direksi dan Dewan Komisaris PDS terdahulu. “Kami berharap dengan susunan Direksi dan Komisaris PDS yang baru dapat menjalankan amanah dari Pemegang Saham, membawa kemajuan untuk PDS, berkolaborasi melakukan inovasi berkelanjutan dan perbaikan secara menyeluruh untuk mencapai visi misi perusahaan,” kata Harmanda.
Berikut adalah susunan terbaru Direksi dan Komisaris PT Peruri Digital Security:
Komisaris PT Peruri Digital Security:
• Komisaris Utama: Setiaji
• Komisaris: Hesty Purwanti
Direksi PT Peruri Digital Security:
• Direktur Utama: Teguh Kurniawan Harmanda
• Wakil Direktur Utama: Rahmat Danu Andika
• Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Tetty Herawati Siregar
• Direktur ICT Business: Agus Fahrurrozi Abdillah
Dwina Septiani Wijaya mengatakan sebagai perusahaan penjamin keaslian serta perusahaan teknologi high security, kompetensi utama Peruri adalah memberikan peran kunci dalam penugasan GovTech Indonesia.
"Peruri siap menjadi motor penggerak dalam menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Indonesia," ujar Dwina, demikian dilansir dari Antara.