REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia/PII (Persero) mendapat pengakuan kembali melalui pencapaian prestisius dalam Anugerah BUMN ke-13 2024 dalam upaya untuk terus meningkatkan eksistensi sebagai Special Mission Vehicle Kementerian Keuangan RI.
PT PII pun berhasil membawa pulang penghargaan pada kategori Tata Kelola atau Good Corporate Governance (GCG). Direktur Utama PT PII (Persero), M Wahid Sutopo menjelaskan, penghargaan tersebut adalah bukti dari evaluasi ketat yang dilakukan juri dalam aspek kepatuhan tata kelola perusahaan, termasuk kebijakan, pedoman, struktur, dan proses implementasi praktis lainnya.
"Kami berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi PT PII agar lebih meningkatkan dan mendorong implementasi kepatuhan serta tata kelola perusahaan yang baik melalui berbagai inisiatif, juga mengintegrasikan tata kelola yang baik, manajemen risiko, dan kepatuhan di dalam perusahaan," ucap Wahid dalam keterangan di Jakarta, Jumat (15/3/2024).
Menurut Wahid, pencapaian tersebut merupakan wujud segenap manajemen dan seluruh karyawan yang secara berkelanjutan menerapkan implementasi kepatuhan tata kelola yang sejalan dengan peran perseroan. Hal itu terkait pengelolaan risiko dalam mendukung percepatan pembangunan infrastruktur yang memberikan manfaat besar untuk masyarakat.
Acara itu merupakan ajang penghargaan yang diselenggarakan oleh BUMN Track didukung PPM Management, sebagai bentuk apresiasi kepada BUMN yang berkiprah bagi pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Hal itu juga untuk mendorong prestasi dan peningkatan standar operasional BUMN.
Anugerah BUMN ke-13 tahun ini mengangkat tema 'Bisnis Reinvention untuk Optimalisasi Peluang Bisnis di Industry 4.0'. Sebagai penghargaan nasional yang diakui dalam lingkup BUMN, Anugerah BUMN telah diadakan selama 13 kali sejak tahun 2016.