Kamis 14 Dec 2023 18:31 WIB

Minibus Tertabrak Feeder, Keberangkatan 214 Penumpang Kereta Cepat Sempat Tertunda

Keberangkatan 214 penumpang kereta cepat sempat tertunda gegara bus tertabrak feeder.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Bilal Ramadhan
Satu unit mobil tertabrak feeder kereta cepat Padalarang-Bandung. Keberangkatan 214 penumpang kereta cepat sempat tertunda gegara bus tertabrak feeder.
Foto: Dok Republika
Satu unit mobil tertabrak feeder kereta cepat Padalarang-Bandung. Keberangkatan 214 penumpang kereta cepat sempat tertunda gegara bus tertabrak feeder.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Mobil Sigra yang ditumpangi enam orang, terdiri atas pengemudi dan penumpang tertabrak kereta feeder di Kampung Sumur Bor, Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (14/12/2023). Akibatnya, sebanyak 214 penumpang kereta feeder yang hendak menuju Stasiun Kereta Cepat Padalarang menjadi terlambat tiba.

Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengungkapkan permohonan maaf kepada 214 penumpang kereta feeder yang hendak menuju stasiun kereta cepat Padalarang menjadi terlambat tiba akibat insiden minibus tertabrak pukul 13.00 Wib. Kereta feeder yang seharusnya tiba di stasiun Padalarang pukul 13.01 Wib mengalami keterlambatan dan harus menunggu di Stasiun Cimahi.

Baca Juga

"Pukul 13.33 WIB proses evakuasi mobil selesai dan kereta feeder kembali diberangkatkan dari Stasiun Cimahi pukul 13.42 Wib, selanjutnya tiba di Stasiun Padalarang sekitar pukul 13.55 Wib," ucap dia melalui keterangan resmi yang diterima, Kamis (14/12/2023).

Ia mengatakan 214 penumpang Kereta Cepat Whoosh yang seharusnya berangkat menggunakan KA G1232 pada pukul 13.19 Wib dialihkan ke KA G1234 keberangkatan pukul 14.17 Wib.

"Seluruh penanganan penumpang dapat terlayani dengan baik dan lancar. Para penumpang tersebut diberikan service recovery berupa makanan dan minuman," kata dia.

Ia memastikan PT KCIC akan terus berkoordinasi dengan KAI untuk menghadirkan layanan Kereta Cepat Whoosh dan KA feeder yang terintegrasi dengan baik.

Polisi mengungkapkan enam orang terdiri atas pengemudi dan penumpang mobil Sigra menjadi korban tertabrak feeder kereta cepat di kilometer 142+9 atau di Kampung Sumur Bor, Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (14/12/2023) siang. Namun, belum dapat dipastikan jumlah korban yang meninggal dunia.

Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan enam orang yang berada di minibus tertabrak kereta feeder kereta cepat dan terseret sejauh 500 meter. Peristiwa itu terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu.

"Kita mengetahui hari ini terjadi kecelakaan antara mobil penumpang yang isinya enam orang tertabrak oleh kereta api di Cilame," ucap dia, Kamis (14/12/2023).

Ia mengaku belum dapat memastikan jumlah korban yang meninggal dunia dan selamat yang diakibatkan tertabrak kereta feeder. Termasuk, kondisinya saat ini seperti apa.

Namun, Aldi mengatakan, korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat, Kota Cimahi. Mereka berhasil dievakuasi oleh masyarakat dan kepolisian serta TNI.

"Hari ini sudah dibawa ke Rumah Sakit Cibabat Cimahi. Kita belum tau kondisinya," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement