Ahad 30 Jul 2023 11:16 WIB

Hingga Juli 2023, 596 Kilometer Proyek Tol Trans Sumatera Sudah Beroperasi

Enam ruas tol Trans Sumatra sudah beroperasi.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Friska Yolandha
Sebanyak 61.841 unit kendaraan masuk Jalan Tol Trans Sumatra, pada H-5, Senin (17/4/2023).
Foto: Dok PTHK
Sebanyak 61.841 unit kendaraan masuk Jalan Tol Trans Sumatra, pada H-5, Senin (17/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) secara bertahap telah menyelesaikan pembangunan Tol Trans Sumatera. Tercatat hingga Juli 2023 sebanyak enam ruas sepanjang 596 km telah beroperasi penuh di Tol Trans Sumatera, sedangkan tujuh ruas lainnya sepanjang 361 km kini masih dalam tahap konstruksi.

Menteri Basuki menyatakan, secara keseluruhan Jalan Tol Trans Sumatera sepanjang 2.749 km sebanyak 24 ruas tol, terdiri dari koridor utama (backbone) 1.889 km dan koridor pendukung 860 km.

Baca Juga

“Kehadiran jalan tol akan menurunkan biaya logistik serta memangkas waktu tempuh distribusi barang dan jasa antarwilayah. Di samping itu mendorong pertumbuhan pusat-pusat ekonomi baru khususnya kawasan yang berada di sekitar on/off ramp jalan tol,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dalam keterangan resminya, Ahad (30/7/2023). 

Salah satu ruas tol Trans Sumatera yang baru diresmikan Presiden Joko Widodo dan telah beroperasi adalah Jalan Tol  Bengkulu-Taba Penanjung sepanjang 16,7 km yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp 4,8 triliun. 

Jalan tol ini merupakan bagian dari sirip utama atau koridor pendukung pada ruas Bengkulu ke Lubuk Linggau sepanjang 95,8 km.

Sedangkan tujuh ruas lainnya sepanjang 361 km kini dalam tahap konstruksi, yakni ruas tol Indrapura-Kisaran sepanjang 48 km dengan progres 85,5 persen dan target rampung pada 2023. Selanjutnya terdapat ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi sepanjang 143 km dengan progres 84,26 persen yang ditargetkan rampung akhir 2023. 

Ruas lainnya yang masih tahap konstruksi adalah Tol Simpang Indralaya-Prabumulih sepanjang 64 km dan ditargetkan siap operasi dalam waktu dekat. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement