REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami apresiasi dalam perdagangan sepekan terakhir. Sepanjang periode 3-7 Juli 2023, IHSG tercatat mengalami kenaikan sebesar 0,82 persen.

"IHSG kembali pada level psikologis 6.700 atau tepatnya berada pada posisi 6.716,459," kata Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Yulianto Aji Sadono, Jumat (7/7/2023).

Menguatnya saham batu bara menjadi penopang kenaikan IHSG selama lima hari perdagangan terakhir. ADMR dan HRUM melesat naik lebih dari 11 persen, BUMI dan ADRO menyusul dengan naik lebih dari enam persen. 

Kemudian ada juga PTBA, ITMG dan UNTR yang masuk jajaran top gainers. Pada posisi teratas top gainers diduduki oleh saham ban GJTL yang menguat tajam hingga 57,41 persen.

Dari sisi transakai, BEI mencatat adanya peningkatan sebesar 24,69 persen pada frekuensi harian Bursa menjadi 1,20 juta transaksi Peningkatan juga terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian Bursa 19,26 persen, melonjak dari Rp 7,784 triliun pada pekan lalu menjadi Rp 9,283 triliun pada penutupan pekan ini.

Rata-rata volume transaksi Bursa selama sepekan mencatatkan peningkatan sebesar 17,94 persen menjadi 17,755 miliar saham dari 15,054 miliar saham pada pekan sebelumnya. Kapitalisasi pasar Bursa meningkat 2,48 persen menjadi Rp 9.693,943 triliun. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika