REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meminta mahasiswa di Tanah Air untuk menyiapkan diri dalam menghadapi tantangan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi dunia pada tahun 2045.
"Dalam sebuah riset memprediksikan Indonesia akan menjadi negara berkekuatan ekonomi dunia," kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Angkasa Pura II Hilda Savitri dalam kegiatan Srikandi Goes To Campus, di Padang, Sumatra Barat, Jumat (26/5/2023).
Hilda mengatakan, salah satu peran BUMN melalui Srikandi BUMN ialah mendorong mahasiswa agar meningkatkan kemampuan menjelang tahun 2045 sehingga bisa menjadi bagian dari kekuatan ekonomi global.
"Mahasiswa harus siap dan BUMN juga bisa menjadi katalisator dalam mendorong ekonomi dan pembangunan nasional," ujar dia.
Dalam kegiatan Srikandi Goes To Campus tersebut, lulusan Victoria University of Wellington itu, juga menyinggung peran penting kaum perempuan dalam memutuskan atau mengambil suatu kebijakan di sebuah perusahaan.
"Pentingnya keterwakilan perempuan ini untuk memberikan sudut pandang yang berbeda," ujarnya.
Mantan direktur keuangan dan manajemen PT Hutama Karya tersebut mengatakan, ketika sebuah kebijakan diputuskan melalui campur tangan semua pihak, termasuk pertimbangan perempuan, hasilnya akan lebih baik.
Hal tersebut juga tergambar dari hasil survei yang dilakukan di sejumlah perusahaan di Amerika Serikat di mana perusahaan yang melibatkan perempuan pada jajaran petinggi (direktur) umumnya meraih profitabilitas yang meningkat.
Wakil Rektor I Universitas Andalas (Unand) Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Prof Mansyurdin berharap program Srikandi Goes To Campus membuka peluang lebih besar kepada mahasiswa untuk bisa mengikuti magang di BUMN. Menurut dia, program magang tersebut bisa menambah wawasan dan kesiapan mahasiswa untuk berkarier setelah menamatkan pendidikan di perguruan tinggi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
