Rabu 26 Apr 2023 23:02 WIB

Lebaran Jadi Momentum Peningkatan Pendapatan Mitra PNM Mekaar

Mitra berharap kehadiran PNM Mekaar bisa mendorong kemajuan dan pemerataan ekonomi

Rep: Novita Intan/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
PT Permodalan Nasional Madani (Persero) berupaya melakukan pemberdayaan terhadap nasabahnya. Pendampingan untuk meningkatkan kapasitas usaha nasabah menjadi salah satu strategi perseroan untuk meningkatkan dan pemerataan perekonomian.
Foto: istimewa
PT Permodalan Nasional Madani (Persero) berupaya melakukan pemberdayaan terhadap nasabahnya. Pendampingan untuk meningkatkan kapasitas usaha nasabah menjadi salah satu strategi perseroan untuk meningkatkan dan pemerataan perekonomian.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- PT Permodalan Nasional Madani (Persero) berupaya melakukan pemberdayaan terhadap nasabahnya. Pendampingan untuk meningkatkan kapasitas usaha nasabah menjadi salah satu strategi perseroan meningkatkan dan pemerataan perekonomian. 

Pemegang peranan penting dalam pendampingan pemberdayaan tersebut yakni account officer. Salah satu account officer inspiratif yang punya semangat juang tinggi di Sulawesi Selatan bernama Adelia Zulfikar. Setelah lulus dari sekolah tingkat menengah atas, Adel bergabung bersama PNM Mekaar untuk memberdayakan ibu-ibu prasejahtera di Kecamatan Labakkang.

Tak hanya menjadi pendamping nasabah, dia juga menjalankan berbagai macam usaha. Adel merasa semakin terpacu untuk membantu nasabah PNM Mekaar mencapai taraf kesejahteraan setelah tahu trik dalam menjalani usaha. Terlebih lagi, banyak dari nasabah di wilayahnya yang tidak terlalu paham strategi promosi produknya.

“Semangat berjualan para ibu-ibu nasabah Mekaar jempolan lah pokoknya, tapi sayang banyak yang belum ngerti gimana supaya dagangannya makin dikenal,” ujarnya.

Adel sering berbagi cerita kepada nasabah tentang bagaimana ia berjuang menjalankan usahanya yang sudah berjalan selama dua tahun. Sebagai anak muda yang paham trend, ia berharap bisa membantu ekonomi para ibu pengusaha ultra mikro agar bisa mengembangkan usahanya.

“Saya sejak bergabung PNM mulai berjualan. Jual cemilan yang lagi viral, aneka minuman dan makanan. Alhamdulillah bukan cuma dapet untung tapi bisa jadi bekal sharing ke orang lain,” ucapnya.

Momentum Ramadan dan lebaran menjadi peluang besar bagi Adel untuk meningkatkan pendapatan usahanya. Dia menjual aneka macam makanan dan minuman manis sebagai takjil berbuka puasa serta kue kering sajian hari raya. Menurutnya, produk yang dijual harus bisa mengikuti trend dan momen yang sedang berlangsung.

“Ramadan dan lebaran itu jadi momen paling menyenangkan bagi usaha saya. Makanya saya sering nyemangatin ibu-ibu nasabah bisa inovasi produk jualannya, dikaitkan saja dengan kebutuhan puasa ataupun lebaran masyarakat. Yang punya warung mungkin bisa jual paket parcel lebaran dari jajanan murah meriah,” tutur gadis berusia 26 tahun ini.

Adel bersyukur bisa menjadi bagian dari penggerak ekonomi kerakyatan bersama PNM yang telah berhasil melayani 14.462.875 nasabah Mekaar dengan penyaluran pembiayaan sebesar Rp 19.57 triliun (periode Januari – Maret 2023).

Dia berharap kehadirannya memperkenalkan PNM Mekaar di daerah asalnya ini bisa mendorong kemajuan dan pemerataan ekonomi di Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement