Senin 20 Mar 2023 08:30 WIB

Simak Rekomendasi Saham untuk Ditransaksikan Hari Ini

IHSG diprediksi bergerak vatiatif dalam rentang 6.550–6.766.

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Friska Yolandha
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas Indonesia, Jakarta, Senin (2/1/2023). Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat sebesar 1,71 persen atau meningkat 112,51 poin di level 6.678,24 perdagangan Jumat pekan lalu.
Foto: Republika/Prayogi
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Profindo Sekuritas Indonesia, Jakarta, Senin (2/1/2023). Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat sebesar 1,71 persen atau meningkat 112,51 poin di level 6.678,24 perdagangan Jumat pekan lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat sebesar 1,71 persen atau meningkat 112,51 poin di level 6.678,24 perdagangan Jumat pekan lalu. IHSG hari ini, Senin (20/3/2023) diprediksi bergerak vatiatif dalam rentang 6.550–6.766.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani mengatakan IHSG akan diwarnai sentimen domestik dan eksternal. Dari dalam negeri, realisasi belanja pemerintah melalui e-katalog mencapai Rp 46 triliun hingga periode 17 Maret 2023. Anggaran belanja pengadaan barang/jasa pemerintah (PBJP) pada tahun ini sebesar Rp 1.092 triliun. 

Baca Juga

Sementara itu, Kementerian Keuangan melaporkan realisasi penerimaan pajak pada Februari 2023 tumbuh 40,35 persen yoy mencapai sebesar Rp 279,98 triliun. Realisasi tersebut setara dengan 16,30 persen target penerimaan pajak yang ditetapkan APBN 2023. 

"Penerimaan pajak ini dipicu oleh harga komoditas yang tinggi, pertumbuhan ekonomi dalam negeri yang impresif, dan dampak dari implementasi UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan (HPP)," kata Chisty, Senin (20/3/2023). 

Dari mancanegara, industrial production Amerika Serikat periode Februari 2023 tercatat terkontraksi 0,2 persen yoy, di bawah periode sebelumnya 0,5 persen yoy. Dalam periode bulanan tercatat turun di level 0 persen mom di bawah periode sebelumnya 0,3 persen mom, dan di bawah konsensus 0,2 persen mom.

Sementara itu, The Fed tercatat memberi fasilitas diskonto untuk perbankan AS sebesar 152,9 miliar dolar AS. The Fed juga menyalurkan pinjaman berjangka perbankan senilai 11,9 miliar dolar AS dan fasilitas likuiditas senilai total 140 miliar dolar AS yang diberikan kepada Silicon Valley Bank dan Signature Bank. The Fed telah memberi bantuan likuiditas sebesar 300 miliar dolar AS sejak pekan lalu. 

Ajaib Sekuritas merekomendasikan saham-saham pilihan untuk ditransaksikan hari ini, Senin (20/3/2023).

AMRT

  • Buy: 2.860
  • TP: 2.950
  • Stop loss: 2.790

Prospek AMRT ke depan sangat positif menjelang Ramadhan di tengah daya beli masyarakat yang meningkat. AMRT agresif untuk memperluas bisnis dengan menambah gerai dengan target 800-1.000 unit di tahun ini dan fokus kepada omnichannel. 

 

SLIS

  • Buy: 180
  • TP: 186
  • Stop loss: <170

Kinerja SLIS per September 2022 impresif dengan revenue tumbuh 11,13 persen yoy mencapai Rp 356,9 miliar yang berasal dari penjualan komponen elektronik Rp 203 miliar, dan penjualan sepeda listrik Rp 153 miliar. Secara valuasi PBV SLIS saat ini 1,56x di bawah rata-rata PBV 3 tahun nya yakni 30,6x. Pemerintah meresmikan subsidi kendaraan listrik yang berlaku mulai 20 Maret 2023 yang akan menjadi katalis positrif untuk emiten produsen kendaraan listrik seperti SLIS.

 

MDKA

  • Buy: 3890
  • TP: 4000
  • Stop loss: 3770

Kinerja sepanjang 9 bulan pertama 2022 net profit tumbuh 69,19 juta dolar AS dipicu kenaikan pendapatan 626 juta dolar AS. Prospek MDKA ke depan akan positif seiring dengan gencarnya eksplorasi yang dilakukan MDKA sejak awal kuartal IV 2022. MDKA mengeluarkan dana Rp 393 miliar untuk eksplorasi emas, tembaga, dan perak. Tingginya permintaan emas akibat ketidakpastian global yang tinggi dan potensi perlambatan ekonomi global menjadi katalis positif MDKA.

DISCLAIMER: Pemberitaan ini tidak bertanggung jawab atas keuntungan ataupun kerugian keuangan yang timbul dari perdagangan saham. Pembaca diharapkan bijak dalam mengelola keuangannya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement