REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI -- Bandara Internasional Dubai (DXB), Uni Emirat Arab mengincar 78 juta pelancong akan menggunakan jasa bandara tersibuk di dunia tersebut pada tahun ini. Target itu ditetapkan setelah melihat adanya tren lonjakan penumpang dalam setahun terakhir.
"DXB memperkirakan dapat melayani 78 juta penumpang tahun ini dan dengan Dubai akan menjadi tuan rumah acara internasional termasuk Dubai Airshow dan COP28 maka akan menjadi tantangan dan kesempatan baru," ujar CEO DXB Paul Griffiths seperti dikutip dari Zawya, Selasa (21/2/2023).
DXB adalah salah satu hub internasional tersibuk yang berhasil melayani 66 juta penumpang pada tahun lalu. Angka itu tumbuh 127 persen (yoy) terutama berkat lonjakan pesat pada kuartal akhir 2022.
Pada kuartal IV 2022, DXB mencatat 19,73 penumpang terlayani atau tumbuh 67 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya. Hal itu menjadikannya sebagai periode tersibuk sejak 2019.
India merupakan destinasi utama dalam volume trafik pada 2022 yang mencapai 9,8 juta penumpang. Kemudian, disusul oleh Arab Saudi sebesar 4,9 juta penumpang, Inggris 4,6 juta penumpang, dan Pakistan 3,7 juta penumpang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
