Kamis 19 Jan 2023 20:37 WIB

Tinjau Likupang, Jokowi Ingin Pariwisata Segera Pulih

Jokowi berharap semua destinasi wisata segera pulih.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ahmad Fikri Noor
Suasana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Pulisan, Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Kamis (4/7/2019). Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kawasan Likupang di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Kamis (19/1/2023).
Foto: Antara/Puspa Perwitasari
Suasana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Pulisan, Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Kamis (4/7/2019). Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kawasan Likupang di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Kamis (19/1/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau kawasan Likupang di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Kamis (19/1/2023). Dalam keterangannya usai peninjauan, Jokowi berharap semua destinasi wisata yang sebelumnya terdampak pandemi bisa segera pulih dan normal.

"Semua negara, semua tujuan wisata, semua destinasi wisata mengalami hal yang sama. Akan tetapi, recovery pemulihan di Indonesia jauh lebih cepat," ujarnya.

Baca Juga

Ia kemudian mencontohkan pariwisata di Bali yang kini sudah penuh dengan wisatawan meskipun belum setinggi seperti sebelum pandemi. Kendati demikian, kenaikan angka wisatawannya sudah lebih dari 70 persen.

"Di tempat-tempat lain juga sama. Kita harapkan akan kembali secepatnya normal sehingga semua destinasi wisata kita bisa pulih kembali atau lebih meningkat dari sebelum pandemi," ujar Jokowi.

Likupang merupakan salah satu destinasi super prioritas (DSP) yang ditetapkan pemerintah selain Danau Toba di Sumatra Utara, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat, dan Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur. Sebagai salah satu destinasi superprioritas, pemerintah pun telah menyiapkan infrastruktur pendukungnya, seperti bandara hingga jalan akses.

"Infrastruktur yang ada di Sulawesi Utara baik bandaranya sudah dibenahi dan sekarang siap untuk menampung terminalnya dalam jumlah yang besar. Kemudian dari bandara menuju ke Likupang ini bisa lewat darat yang jalannya sebagian sudah diperbaiki. Saya kira kalau dibandingkan sebelumnya jauh sekali, sekarang sudah mulus," ungkapnya.

Selain jalur darat, pemerintah juga menyiapkan jalur laut yang bisa mempercepat waktu tempuh dari kota menuju Likupang menjadi hanya 15-20 menit. Jokowi yakin perbaikan infrastruktur itupun juga akan menarik investor untuk berinvestasi di Likupang.

"Ini bisa menarik investasi, menarik investor dan kita harapkan seperti Marriot, (hotel) bintang lima ini tidak hanya satu, tetapi nanti juga yang lain-lain bintang empat, bintang tiga, atau yang resor, semuanya ada di kawasan Likupang ini," jelasnya.

Jokowi juga optimistis kawasan Likupang akan ramai didatangi turis mancanegara, baik dari Eropa maupun dari negara-negara Asia seperti Tiongkok, Jepang, dan Korea. Apalagi, mulai Februari 2023 ini, penerbangan langsung dari Tiongkok akan kembali dibuka. Ia yakin sektor pariwisata ini akan semakin meningkatkan pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara.

"Turis dari China sudah mulai Februari dibuka lagi. Ada tiga atau empat pesawat yang akan kembali datang mulai awal Februari dan ini kan yang dari Singapura sudah. Saya kira ini akan normal kembali. Artinya, Sulawesi Utara didukung dari sisi pertanian, didukung pariwisata, itu akan sangat bagus," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement