Kamis 05 May 2022 22:06 WIB

Jasa Marga Sebut 195 Kendaraan Mudik Sudah Masuk Wilayah Jabotabek Sejak H+1

Polri memprediksi puncak arus balik pascaliburan akan berlangsung hingga Ahad

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Gita Amanda
Kendaraan melintas di Jalan Tol Solo-Semarang, Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (5/5/2022). Pemerintah mengimbau masyarakat untuk kembali lebih awal sebelum 6 Mei dan sesudah 8 Mei 2022 agar dapat menghindari kepadatan pada puncak arus balik.
Foto: ANTARA/Aloysius Jarot Nugroho
Kendaraan melintas di Jalan Tol Solo-Semarang, Mojosongo, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (5/5/2022). Pemerintah mengimbau masyarakat untuk kembali lebih awal sebelum 6 Mei dan sesudah 8 Mei 2022 agar dapat menghindari kepadatan pada puncak arus balik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Jasa Marga mencatat angka kendaraan arus balik yang sudah masuk ke wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya sudah sebanyak 195 ribu. Angka tersebut, akumulasi arus balik yang melintas dari empat gerbang tol menuju kawasan ibu kota negara, sebelum memasuki hari-hari puncak arus balik, yang diprediksi pada Jumat (6/5/2022).  

“Sudah sebanyak 195.453 kendaraan kembali ke wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi, sampai dengan Rabu (4/5/2022),” begitu kata Juru Bicara Jasa Marga Dwimawan Heru, dalam siaran pers yang diterima wartawan di Jakarta, Kamis (5/5/2022). Arus balik kendaraan tersebut, berasal dari empat gerbang tol utama, Cikupa, Ciawi, Cikampek Utama, dan Kalihurip Utama.

Baca Juga

Heru menerangkan, arus balik kendaraan dari arah timur Trans Jawa dan Bandung melalui Tol Cikampek Utama, dan Tol Jakarta-Cikampek berjumlah 61.348 kendaraan. Angka tersebut, kata Heru, 100 persen lebih banyak dari arus normal kendaraan. Sedangkan di gerbang tol Kalihurip ke Jakarta dan sekitarnya dari arah Bandung, Jawa Barat (Jabar) tercatat berjumlah 46.582 kendaraan. Angka tersebut meningkat 65 persen dari aktivitas normal.

“Total jumlah kendaraan kembali ke Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui dua gerbang tol tersebut, sebanyak 107.930 kendaraan. Jumlah tersebut, naik sebesar 83,6 persen dari aktivitas lalu lintas normal,” ujar Heru. Sedangkan dari arah barat via Merak, Banten, sebanyaj 44.781 kendaraan, atau meningkat 3,1 persen dari aktivitas lalu lintas normal.

Sementara Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi puncak arus balik pascaliburan Idul Fitri 2022, akan berlangsung mulai Jumat (6/5/2022), Sabtu (7/5/2022), dan Ahad (8/5/2022), sampai Senin (9/5/2022) dini hari. Korlantas memperkirakan volume kendaraan yang bakal lebih banyak saat pelaksanaan arus balik, ketimbang pada saat arus mudik terjadi pekan lalu.

Menghadapi itu, Korlantas menyiapkan dua skema rekayasa, dalam melancarkan arus balik yang dominan di jalur bebas hambatan atau tol. Yaitu, dengan menerapkan skema satu arah dari Gerbang Tol Kalikangkung Kilometer (Km) 414 di Semarang, sampai Km 47 di Gerbang Tol Cikampek. Skema satu arah tersebut, akan dimulai pada Jumat (6/5/2022) pukul 14.00 Wib sampai 24.00 Wib. Pada hari tersebut, Korlantas juga akan melanjutkan skema contraflow mulai dari Km 47 Tol Cikampek, menuju Km 28+500.

Pada Sabtu (7/5/2022), sistem satu arah tetap diterapkan mulai dari Gerbang Tol Kalikangkung di Km 414, dan diperpanjang rutenya, sampai pada Km 3+500 exit Tol Gerbang Halim Perdanakesumah di Jakarta Timur (Jaktim). Jalur satu arah menuju Jakarta, pada Sabtu, akan dimulai seharian sejak pukul 07.00 Wib, sampai dengan 24.00 Wib. Pada hari berikutnya, Ahad (8/5), pola serupa satu arah kembali diterapkan sejak Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung, sampai Km 3+500 exit Tol Halim. Tetapi durasinya lebih diperlama sejak pukul 07.00 Wib, sampai dengan Senin dini hari, pada pukul 03.00 Wib.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement